Masuk Desa Putridalem, Harus Cuci Tangan dan Disemprot Disinfektan

Masuk Desa Putridalem, Harus Cuci Tangan dan Disemprot Disinfektan

MAJALENGKA - Upaya pemerintah dalam melakukan berbagai langkah untuk mencegah penyebaran corona virus (covid-19) sampai ke pedesaan. Salah satunya Desa Putridalem Kecamatan Jatitujuh YANG melakukan sterilisasi di dua titik pintu gerbang masuk menuju desa tersebut. Pantauan di lapangan, Jumat (3/4), masyarakat mulai memasang pagar-pagar.

Setiap pengendara yang masuk diberhentikan oleh beberapa orang penjaga gerbang. Kemudian kendaraan mereka disemprot dengan cairan disinfektan. Sementara pengendara disuruh turun dan dipersilahkan untuk mencuci tangan dengan sabun yang sudah disediakan.

Penjaga pun menjelaskan secara detail dan rinci tujuan rangkaian protokol seperti itu. Mereka ingin meminimalisasi penyebaran Covid-19.

Kepala Desa Putridalem kecamatan Jatitujuh, Endah Hendrawati mengatakan pihaknya berupaya membantu program pemerintah untuk memutus penyebaran corona melalui cara penyemprotan disinfektan ke seluruh tempat di desa.

Sedangkan akses yang dibuka hanya jalan utama, itu pun melalui penjagaan oleh warga yang dilakukan secara bergantian.

Salah seorang warga Desa Pilangsari, Saeful Anwar beranggapan dari sisi keamanan, langkah seperti itu sebenarnya bagus, karena membuat warga menjadi lebih tenang. Pasalnya bisa mengurangi tingkat penularan virus corona. Terutama ketika ada warga pendatang ataupun pemudik yang masuk ke suatu wilayah.

Menurutnya, warga yang berada di perantauan, khususnya di zona merah corona, sebaiknya tidak pulang kampung dulu untuk mengurangi kekhawatiran dan kecurigaan antar warga.

“Saya warga dari luar Desa Putridalem, kebetulan mau ada perlu ke saudara yang tinggal di sini. Begitu masuk saya diberhentikan dan disuruh mencuci tangan. Ini merupakan langkah bagus dan perlu ditiru oleh desa-desa lainnya,” ujar Saeful. (ono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: