Banjir Terparah, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Terparah, Ratusan Warga Mengungsi

CIREBON - Hujan deras yang mengguyur Desa Mekar Sari, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, Selasa (14/4) malam, mengakibatkan banjir. Hingga Rabu (15/4) kemarin, ratusan rumah dan kantor pelayanan publik, masih terendam air.

Ketua RW 02 Desa Mekarsari, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, Sarpin menuturkan, ketinggian air mencapai 100 hingga 120 cm. Dan mulai surut keesokan harinya.

Setidaknya, ada sekitar 600 rumah dari lima desa yang terdampak banjir. Banjir kemarin, lanjutnya, merupakan yang terparah karena mencapai sedada orang dewasa.

\"Di sini langganan banjir. Dalam 2 minggu sudah 4 kali banjir. Minggu ini menjadi minggu terparah, karena ketinggian air hingga sedada orang dewasa,\" ungkapnya.

Sementara itu, Sekretaris Desa Mekarsari, M Idrus menambahkan, banjir yang terjadi semakin parah karena Sungai Ciberes meluap akibat kiriman air dari Kabupaten Kuningan. Apalagi, hujan deras mengguyur lebih dari enam jam.

Ratusan warga yang rumahnya terendam banjir, khawatir, sehingga sebagian mulai mengungsi ke tempat yang lebih aman. \"Banjir tentu mengganggu aktivitas warga. Bantuan pun tentu dibutuhkan bagi warga terdampak ini,\" terangnya.

Idrus membeberkan, akibat banjir tersebut, selain menggenangi lebih dari 600 pemukiman warga, juga menimpa desa selain Mekar Sari, yakni Gunungsari, Karangsari, Ciuyah, dan Ambit. (apr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: