Perusahaan Milik Stafsus Presiden Dapat Proyek Rp5,6 Triliun

Perusahaan Milik Stafsus Presiden Dapat Proyek Rp5,6 Triliun

JAKARTA - Kontroversi terkait staf khusus (Stafsus) Kepresidenan milenial tak kunjung berhenti.

Yang terbaru, perusahaan aplikatasi milik Staf Khusus presiden Adamas Belva Syah Devara, Ruang Guru dapat proyek fantastis dari pemerintah pusat. 

Kementerian Perekonomian menunjuk Ruangguru sebagai aplikator Kartu Prakerja dengan nilai proyek sebesar Rp 5,6 triliun. 

Fakta ini mengundang kritik keras dari berbagai kalangan, meski Belva menyatakan dirinya siap mundur dari jabatan Staf Khusus Presiden.

Analis politik yang juga Mantan Sekretaris BUMN, Said Didu mengaku kecewa dengan apa yang dilakukan oleh Stafsus milenial Presiden Joko Widodo. 

Selama ini, kata  Said Didu, seluruh staf khusus Presiden Jokowi identik dengan simbol anka muda yang sukses. 

Sebagai pejabat publik, Said menegaskan seharusnya Stafsus milenal mampu menghormati etika publik. 

“Saya kecewa ini dilakukan anak muda yang katakan saat ini dikenal sebagai anak milenial yang sukses. Ternyata mereka tidak menghormati sama sekali etika sebagai pejabat publik,\" demikian kata Said Didu. 

Meski demikian, terkait menangnya perusahaan milik Stafsus Presiden itu, Kementerian Perekonomian juga harus bertanggung jawab. 

Menurut Said Didu Kemenko Perekonomian adalah pihak yang memberi pekerjaan kepada perusahaan milik Stafsus Presiden Jokowi. (yud/rmol)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: