Jalur Cilimus Dialihkan ke Jalan Baru

Jalur Cilimus Dialihkan ke Jalan Baru

KUNINGAN - Arus lalu lintas di jalan utama Kecamatan Cilimus dialihkan menuju jalan baru Sampora selama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Pantauan Radar Kuningan , pengalihan arus lalu lintas tersebut mulai berlaku pukul 16.00 WIB. Kendaraan dari arah Kuningan menuju Cirebon dibelokkan di persimpangan Bandorasa menuju Sangkanurip untuk kemudian masuk jalan baru Sampora. Sementara kendaraan tujuan Mandirancan atau Sumber, Kabupaten Cirebon, dibelokkan ke kiri lewat jalur Linggarjati.

Panit Lantas Polsek Cilimus Ipda Farikin mengatakan, pengalihan arus tersebut sebenarnya sudah berjalan sejak masih berlaku Karantina Wilayah Parsial (KWP) pada akhir April lalu. Namun sejak diberlakukan PSBB ada perubahan waktu dari yang sebelumnya mulai berlaku Magrib, kini dimajukan dua jam lebih awal.

\"Sebelumnya, saat KWP pengalihan arus dimulai pukul 18.00 WIB tapi sekarang menjadi pukul 16.00 WIB. Aturannya masih sama, kendaraan pengangkut sembako, bahan bakar dan ambulans masih boleh lewat langsung. Tapi, untuk kendaraan lain dibelokkan ke jalan baru atau ke Linggarjati,\" ungkap Farikin kepada Radar kuningan , kemarin (8/5).

Begitu pula sebaliknya, kata Farikin, kendaraan dari arah Cirebon sudah otomatis dibelokkan saat melintas di pos chek point Tugu Ikan Sampora. Untuk mengantisipasi kendaraan masuk ke jalan utama, pihaknya juga telah melakukan penutupan jalur menggunakan water barier di sejumlah persimpangan seperti di Caracas, Panawuan dan Cilimus.

Dijelaskan Farikin, selain melakukan pengalihan arus, pihaknya juga memperketat penjagaan terhadap warga yang akan melintas. Terutama dalam hal ketertiban menjalankan protokol kesehatan seperti penggunaan masker dan penerapan physical distancing. Tak sedikit warga yang disuruh berputar balik pulang ke rumahnya oleh petugas karena berkendaraan tidak mengenakan masker.

\"Ini demi kepentingan dan keselamatan bersama. Kalau masih ada yang tidak pakai masker kita suruh putar balik, ambil masker ke rumahnya dan boleh melanjutkan perjalanan kalau sudah pakai masker,\" tegas Farikin. (fik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: