Rapid Test Puluhan Santri Negatif

CIREBON – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon terus melakukan rapid test sebagai upaya untuk melakukan pencegahan dan memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19. Yang terbaru, Tim Gugus Tugas Kabupaten Cirebon melakukan rapid test kepada puluhan orang, yang terdiri dari rombongan santri dan para pekerja, Senin (11/5). Para santri tersebut baru pulang mondok. Sedangkan para pekerja, terdiri dari korban PHK dari Bali. Saat ini para santri dan para korban PHK tersebut sudah tiba di Cirebon.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana menuturkan, dalam pelaksanaan rapid test tersebut, terdiri dari 59 santri baru pulang dari Lirboyo, dan 22 pekerja dari Bali yang di-PHK karena tempatnya bekerja terdampak pandemi Covid-19.

“Hari ini (kemarin, red) kita laksanakan rapid test untuk 81 orang. Alhamdulillah hasilnya saat ini non-reactive atau negatif Covid-19,” ujarnya.

Meskipun demikian, pihak Gugus Tugas tetap meminta pihak-pihak yang saat ini menjalani rapid test untuk melakukan karantina mandiri dan tetap berada di rumah sampai selesai. “Terlebih, saat ini sedang PSBB (pembatasan sosial berskala besar). Sehingga, sesuai protocol, semua pihak yang baru datang dari luar kota, kami minta untuk melakukan karantina mandiri. Segera laporkan kepada petugas kesehatan terdekat, atau ke pihak desa jika merasakan gejala sakit dan hal-hal lainnya,” imbuhnya. (dri)

Sumber: