Kapal Perang Iran Terkena Rudal, 19 Tewas, Puluhan Orang Luka-luka

TEHERAN - Sedikitnya 19 orang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka berat, akibat kecelakaan yang menimpa kapal perang Konarak milik militer Angkatan Laut Iran, yang secara tidak sengaja terkena rudal dalam latihan perang di dekat Bandar e Jask, Teluk Oman, Teheran, Minggu (10/5) sore waktu setempat.

\"Pada Minggu sore, selama latihan dengan sejumlah kapal angkatan laut di perairan Jask dan Chabahar, kapal pendukung ringan Konarak mengalami insiden. Jumlah korban (tewas) dalam insiden ini 19 orang dan 15 lainnya terluka,\" bunyi pernyataan Angkatan Laut Iran, dikutip dari AFP, Senin (11/5).

Kantor berita Tasnim dalam cuitan berbahasa Inggris menyatakan, kapal Konarak tenggelam setelah terkena rudal yang ditembakkan oleh kapal perang lainnya.

\"Kapal tertembak setelah pemindahan target ke tujuan lain dan tidak jarak yang cukup untuk pergi,\" demikian laporan Tasnim.

Laporan saat ini, kapal Konarak telah ditarik ke darat untuk penyelidikan. Penyelidikan digelar untuk menngungkap penyebab insiden tersebut.

Konarak merupakan kapal pendukung logistik ringan buatan Belanda dan dibeli oleh Iran sebelum Revolusi Islam 1979. Dengan berat 447 ton dan panjang 47 meter (154 kaki), kapal kelas Hendijan ini dilengkapi dengan empat rudal jelajah.

Konarak telah diperbaiki pada 2018 dan mampu meluncurkan rudal anti-kapal. Kapal buatan Belanda sepanjang 47 meter ini beroperasi sejak 1988 dan memiliki kapasitas 40 ton serta mampu mengangkut 20 pelaut.

Iran secara rutin mengadakan latihan di wilayah yang dekat dengan Selat Hormuz dan berada di mulut Teluk Persia. Armada ke-5 Angkatan Laut Amerika Serikat yang memantau wilayah tersebut tidak segera memberi komentar.

Insiden kecelakaan latihan tersebut ditengarai cukup besar lantaran media Iran memberitakannya. Biasanya media lokal jarang melaporkan kejadian selama latihan. (der/fin)

Sumber: