Pegawai PAM Tirta Kamuning Langsung Bekerja, Pelayanan Berjalan Normal

Pegawai PAM Tirta Kamuning Langsung Bekerja, Pelayanan Berjalan Normal

KUNINGAN – Kendati baru dua hari pasca Idul Fitri 1441 H, pelayanan Perusahaan Air Minum (PAM) Tirta Kamuning Kabupaten Kuningan sudah berjalan normal kembali. Bahkan, seluruh staf dan pegawai PAM Tirta Kamuning telah beraktivitas seperti biasanya.

Tak hanya di kantor pusat, seluruh unit dan cabang pelayanan telah dibuka kembali untuk melayani pelanggan. Sebab pemerintah pusat memutuskan mengubah jadwal cuti bersama Idul Fitri 1441 H pada 28 hingga 31 Desember 2020 mendatang.

Direktur PAM Tirta Kamuning, H Deni Erlanda SE MSi dalam keterangan persnya, Selasa (26/5) menuturkan, aktivitas kerja di lingkungan PAM Tirta Kamuning Kabupaten Kuningan sudah berjalan normal seperti biasanya. Walaupun baru dua hari pasca Idul Fitri 1441 H, namun semua pegawai masuk kerja seperti pada hari-hari biasanya.

“Hari ini pertama masuk kerja usai kita merayakan Hari Idul Fitri 1441 H. Semua pelayanan unit dan cabang juga berjalan seperti biasanya untuk melayani pelanggan,” terangnya.

Hanya saja, lanjutnya, momentum pasca lebaran kali ini sangat berbeda karena tidak ada apel pagi yang dikemas dengan tradisi saling bersalam-salaman. Walaupun dilakukan, para pegawai tidak bersentuhan tangan saat menyampaikan salam Idul Fitri.

“Kita menerapkan protokol kesehatan Covid-19, jadi jaga jarak saat kita bermaaf-maafan. Itupun tidak dilakukan secara berkerumun, tapi secara bergiliran masuk kedalam ruangan,” ucapnya.

Sekalipun libur lebaran, pihaknya mengaku, pelayanan petugas PAM Tirta Kamuning tetap berjalan. Terlebih saat terjadi longsor di wilayah pelayanan Ciniru, petugas langsung menuju lokasi untuk memperbaiki jalur pipa yang rusak.

“Walaupun libur lebaran, pelayanan kita standby jadi WFH (work from home), petugas piket juga ada ke kantor. Termasuk jika ada pelanggan yang membutuhkan air akibat pelayanan terganggu, semua tangki yang ada kita siapkan untuk mengirimkan air,” ungkapnya.

Terkait distribusi air, Ia menyebut, jika kondisinya sudah normal. Sehingga sejumlah daerah yang sebelumnya terkendala distribusi air, kini sudah lancar.

“Kita tinggal prediksi untuk musim kemaraunya lagi, bahkan kita merencanakan penambahan debit di mata air baru. Total mata air yang kita manfaatkan sudah ada 15 titik mata air, semua sumber mata air ini untuk melayani sebanyak 50 ribu lebih konsumen,” tutupnya. (ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: