Harusnya Untung Besar, Akibat Corona Omzet Pedagang Tegalgubug Anjlok

CIREBON - Mremaan jadi salah satu momen yang ditunggu para pedagang jelang Lebaran. Di momen ini, pedagang pun biasanya mendulang keuntungan fantastis. Namun tahun ini berbalik, akibat pandemi Covid-19, pendapatan pedagang Pasar Tegalgubug anjlok.

Kepala Pasar Tegalgubug, H Ismail Fahmi menuturkan, di momen Lebaran tahun ini, penurunan jumlah pengunjung sangat terasa. Momen mremaan yang biasanya sudah mendatangkan peningkatan pengunjung sejak H-7 hingga jelang Lebaran, tahun ini justru sepi.

\"Tahun ini di H-5 baru terlihat kenaikan. Itu pun tak sebanyak biasanya. Bisa dibilang mremaan tahun ini menurun drastis,\" jelasnya.

Hal ini pun, turut dipengaruhi oleh adanya penerapan PSBB. Sehingga pedagang maupun pembeli sulit untuk menuju pasar. \"Banyak penyekatan dan check point di beberapa titik menuju pasar. Sehingga pembeli mungkin sulit juga aksesnya,\" terangnya.

Meski begitu, pasca libur Hari Raya, kini pedagang telah mulai beroperasi kembali. Meski belum buka secara keseluruhan, pihaknya berharap kondisi saat ini bisa kembali normal dan transaksi di pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara ini bisa kembali normal. \"Hingga saat ini baru sekitar 5 persen pedagang yang mulai berjualan,\" tukasnya. (apr)

Sumber: