Penyaluran BLSM Tidak Tepat Sasaran

Penyaluran BLSM Tidak Tepat Sasaran

PATROL – Bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) di Kecamatan Patrol mulai disalurkan. Namun sayang, dalam penyalurannya banyak yang tidak tepat sasaran. Pasalnya, ditemukan banyak warga yang ekonominya mampu tercatat sebagai penerima BLSM. Seperti penyaluran BLSM untuk warga Desa Sukahaji yang  pencairannya dilakukan di balai desa setempat, Kamis (11/7). Terlihat cukup banyak warga mampu yang menerima uang tunai kompensasi kenaikan harga BBM tersebut. Di antara penerima BLSM tersebut juga banyak kaum ibu yang mengenakan perhiasan. Ironisnya, mereka (warga mampu, red) tidak malu dan tetap mau menerima uang BLSM tersebut. Padahal sesuai aturan, BLSM hanya bagi warga miskin. Banyaknya warga mampu yang menerima BLSM, menunjukkan lemahnya kinerja pihak terkait saat mendata warga miskin. Anggota BPD Sukahaji, Nurkholis, mengatakan, masih banyak warga miskin yang tidak menerima BLSM. Bahkan di salah satu RT penerima BLSM hanya ada 8 RTSM, padahal jumlah RTSM di RT tersebut cukup banyak. “Kami mendapatkan laporan, bahwa di RT 05 RW 04 Dusun Tengah, hanya ada 8 RTSM yang menerima BLSM. Sedangkan di RT–RT lainnya banyak yang menerima. Sedikitnya RTSM yag menerima BLSM, dikhawatirkan akan mengundang kecemburuan,” ujarnya. Kepala Kantor Pos dan Giro Patrol Agus mengatakan, pihaknya hanya diberikan kewenangan menyalurkan uang BLSM. Di Kecamatan Patrol, untuk teknis penyaluran di laksanakan di masing- masing desa dengan mengambil tempat di balai desa. “Mengenai pendataan RTSM bukan kewenangan Pos Giro. Kami hanya diberi tugas menyalurkan uang tunai BLSM tersebut. Untuk Desa Sukahaji ini, yang yang menerima BLSM jumlahnya sekitar seribu RTSM. Kalau keseluruhan untuk Kecamatan Patrol jumlahnya 5.400 RTSM. Desa Sukahaji ini adalah yang ketiga. Sebelumnya Desa Patrol Baru dan Mekarsari,” kata Agus. (kom)   FOTO: KOMARUDIN KURDI/RADAR INDRAMAYU TIDAK TEPAT SASARAN. Salah seorang warga saat mengambil uang BLSM di Bala Desa Sukahaji Kecamatan patrol terlihat mengenakan perhiasan, kemarin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: