Radarcirebon.com, MAJALENGKA - Penerbangan umrah di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka, direncanakan mulai dibuka pada November 2022.
Sudah ada dua maskapai yakni Garuda Indonesia dan Lion Air yang bersiap melakukan penerbangan umrah dari Bandara Kertajati menuju Mekkah maupun Madinah secara langsung.
Tidak hanya itu, penerbangan umrah via Bandara Kertajati juga punya prospek cerah. Bahkan, pada Januari sampai dengan Maret 2023 nanti, ada prospek sekitar 40 ribu jamaah.
Prospek puluhan ribu jamaah siap terbang tersebut, tidak lepas dari pemberlakukan zonasi penerbangan umrah dari BIJB Kertajati oleh Kementerian Agama (Kemenag).
BACA JUGA:Resmi Dilantik, PCNU Kabupaten Cirebon Akan Bantu Kembangkan Potensi Daerah
BACA JUGA:Berkat Gol Dimas Drajat, Timnas Indonesia Menang 3-2 atas Curacao
Di luar itu, saat ini sedikitnya terdapat 110 penerbangan umrah yang berasal dar 19 kabupaten/kota di Jawa Barat dan itu adalah potensi tersendiri bagi BIJB Kertajati.
Apalagi bila nantinya Tol Cileunyi, Sumedang, Dawuan (Cisumdawu) sudah terhubung, tidak hanya perjalanan umrah, penerbangan komersial pun diprediksi akan meramaikan bandara ini.
Di sisi lain, PT Angkasa Pura II (Persero) memastikan kesiapan seluruh fasilitas Bandara Kertajati baik di sisi udara (airside) maupun sisi darat (landside) untuk kelancaran penerbangan umrah mulai November mendatang.
“Seluruh aspek dan fasilitas di Bandara Kertajati dipastikan siap melayani maskapai dan para jemaah umrah yang akan melakukan perjalanan ke Tanah Suci,” kata VP of Corporate Communications AP II Akbar Putra Mardhika di Jakarta, Sabtu, 24, September 2022.
BACA JUGA:Bambang Mujiarto: Persoalan Pangan adalah Hidup Matinya Sebuah Bangsa
BACA JUGA:SMK Al Musyawirin Gandeng KPAID Kabupaten Cirebon Cegah Bullying di Sekolah
Akbar mengatakan, Bandara Kertajati akan menjadi pionir dalam menghadirkan layanan kelas dunia bagi jemaah umrah.
Bandara Kertajati menyiapkan fasilitas lengkap bagi jemaah dengan area yang lebih luas dan layanan terbaik, sehingga dapat menghadirkan kenyamanan bagi jemaah umrah dan juga keluarga.
Sementara itu, Plt Executive General Manager Bandara Kertajati Yudha Nugraha menuturkan Bandara Kertajati diperkuat runway berdimensi 3.000 x 60 meter.