CIREBON, RADARCIREBON.COM - Razia di Lapas Narkotika Gintung, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon.
Razia di Lapas narkotika Gintung Cirebon ini dilakukan oleh tim gabungan dari Polresta Cirebon, Polsek Ciwaringin dan Koramil Ciwaringin.
Razia dilaksanakan dengan menyisir seluruh kamar hunian narapidana, Lapas Narkotika Kelas II A Cirebon, Gintung Tengah, Kecamatan Ciwaringin, Rabu malam (21/12/2022).
Kegiatan razia yang dilaksanakan oleh tim gabungan ini bertujuan untuk mendeteksi dini dalam rangka mencegah gangguan keamanan dan ketertiban.
Itu artinya, razia digelar untuk mengantisipasi barang-barang terlarang masuk ke dalam lapas. Tentunya, razia pun dilakukan secara mendadak agar tidak bocor ke telinga narapidana.
BACA JUGA:16 Pemain yang Tidak Dipanggil Shin Tae Yong di Piala AFF 2022, Alumni Timnas
BACA JUGA:Update Pemekaran Wilayah Timur Cirebon atau WTC, Disebut Banyak Kemajuan
Razia gabungan langsung dipimipin oleh Kalapas Gintung Teguh Pamuji yang dimulai pada pukul 21.00 sampai dengan 23.00.
Petugas menyisir setiap kamar hunian, semua sela dan kamar digeledah secara menyeluruh. Dengan sasaran seperti benda-benda tajam, alat pemercik api, alat elektonik, jalur listrik ilegal, HP dan narkoba.
"Kegiatan ini dalam rangka peningkatan kewaspadaan menghadapi perayaan Natal dan Tahun Baru 2023," kata Kalapas Gintung Teguh Pamuji dalam keterangan tertulisnya, Kamis (22/12/2022).
"Meskipun ini penggeledahan terhadap kamar warga binaan, pada saat pelaksanaanya tetap harus menjunjung rasa kemanusiaan, bersikap humanis tidak arogan, guna terciptanya situasi dan kondisi yang aman terkendali,” imbuhnya
Setelah lebih dari satu jam razia, tim gabungan tidak menemukan benda yang mencurigakan atau yang bersifat krusial.
BACA JUGA:3 Cara Daftar Bansos PKH, BPNT, BLT Tahun 2023, Bisa Mengajukan Sendiri
BACA JUGA:Siapa Tau Dapat! BANSOS KEMENSOS 2023 Terbaru, Ada yang Rp 3 Juta Loh
Petugas hanya menemukan kawat, paku, pecahan kaca, korek bensin, charger ponsel, alat masak buatan, dan lainnya. Barang-barang tersebut, dianggap masih wajar.