JAMBI, RADARCIREBON.COM - Usai insiden kecelakaan anak pejabat bersama wanita tanpa busana. Jambi kembali heboh dengan kasus asusila.
Mirisnya lagi, tindakan asusila di Jambi tersebut dilakukan oleh mamah muda. Dia melakukan pelecehan seksual terhadap 17 anak.
Mamah muda berinisial NT (25) itu diketahui memiliki anak 10 bulan dari suaminya berinisial AF.
BACA JUGA:Guru TK, SD dan SMP Se-Kabupaten Cirebon Tandatangani Perjanjian Kinerja, Ini Tujuannya
Namun entah yang dirasakan ibu muda itu, seolah tidak puas dengan pelayanan sang suaminya. NT mengaku haus seksual.
Hal tersebut diakui AF saat menjalani pemeriksaan di Polda Jambi, pada Minggu, 5 Januari 2023 lalu. Ia mengaku terkejut atas perbuatan istrinya.
Tak hanya itu, paling parah ibu muda itu juga kerap mengancam akan membunuh anak 10 bulannya, hasrat birahinya tak terpenuhi atau dilayani suaminya.
Hal ini diungkap oleh Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira.
BACA JUGA:PT KAI Daop 3 Cirebon Berlakukan Tarif Promo February Romantic Fantastic
Andri menyebut, Ibu muda itu terang-terangan mengancam akan mencincang sang buah hati.
"Apabila suami tidak bisa melayani tersangka, akan mencincang atau membunuh anaknya yang masih berusia 10 bulan," beber Andri, dilansir dari Jambi Ekspres, Senin 6 Januri 2023.
Sebelum ditangkap Polda Jambi, Ibu muda menunjukkan perilaku aneh. Hal ini kembali diakui oleh suaminya, AF.
Kepada polisi, AF menyebut istrinya melukai tangannya sendiri dengan silet pada Kamis, 2 Februari 2023.
BACA JUGA:Ridwan Kamil Instruksikan Perangkat Daerah Petakan Dinamika Program Petani Milenial
"Pada Kamis 2 Februari 2023 malam, dia melihat secara langsung istrinya menyayat tangannya menggunakan silet," jelas Andri.