BOGOR, RADARCIREBON.COM – Gempa bumi kembali menggetarkan daratan Pulau Jawa, pada Rabu 3 Mei 2023 pukul 20:54 WIB.
Gempa bumi tersebut tak jauh dari Kota Bogor, sehingga warga pun panik mencari pertolongan pertama.
BACA JUGA:Di Los Angeles, Ridwan Kamil Sampaikan Visi Jawa Barat Masa Depan Berkelanjutan
Berdasarkan analisa Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan 3.4 Magnitudo.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 6.76 LS dan 106.70 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 21 km barat daya Kota Bogor pada kedalaman 5 km.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal setempat.
BACA JUGA:Ajudan Pribadi Bebas Dari Perkara Penipuan Berkat Restorative Justice
“Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, wilayah Caringin, Cibadak, Cimanggu, dan Cicurug dengan Skala Intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).”
“Di Sukabumi, Bogor, dan Pelabuhan Ratu dengan Skala Intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang),” tutur Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto SP MM.
BACA JUGA:Cek 91 Command Center, Kapolri: Siap Amankan KTT ASEAN di Labuan Bajo
Dengan demikian, sampai saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.
“Hingga pukul 21:20 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan,” imbuhnya.
Dalam kesempatan ini, BMKG pun memberikan rekomendasi kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. (jun)