INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM - Keinginan membuat Pesantren Al Zaytun dilakukan penuh perjuangan oleh Syekh Panji Gumilang.
Di awal pencarian lahan, awalnya hanya mendapatkan tanah seluas 60 hektare di wilayah pedalaman Kabupaten Indramayu.
Namun seiring berjalannya waktu, tanah tersebut bertambah menjadi sangat luas. jadi 1.200 hektare.
Sebelumnya, Syekh Panji Gumilang cukup kesulitan untuk mendirikan Mahad Al Zaytun yang menjadi impiannya.
BACA JUGA:TERUNGKAP! 21 Tahun Syekh Panji Gumilang Menantikan Sundari Soekotjo, Demi Apa?
BACA JUGA:OH TERNYATA Havenu Shalom Aleichem Syekh Panji Gumilang Pernah Dinyanyikan Kyai Kanjeng
Dirinya pernah ke Sukabumi mencari tanah. Ketika mendapatkannya, ternyata pemilik tanah minta ikut memimpin pesantren.
Permintaan pemilik tanah di Sukabumi itu tidak bisa dipenuhi oleh Syekh Panji Gumilang. Akhirnya gagal.
Syekh Panji Gumilang lalu pergi ke Banyuwangi. Ternyata lokasi yang diincarnya sudah dikuasai keluarga Cendana waktu itu.
Tidak putus asa, Syekh kembali mencari lokasi yang cocok dengan ide di kepalanya.
BACA JUGA:Satu Lagi ‘Duet Maut Panji Gumilang - Sundari Soekotjo, Singgung Maulana Malik Ibrahim
Dirinya kemudian mencari tanah lagi. Kali ini pergi ke Lampung, namun tetap sama. Gagal lagi.
Tidak berhasil di wilayah sebrang, Syekh kembali ke pulau Jawa, kali ini kembali mencari lokasi di Subang.
Di Subang, tanah yang diproyeksikan untuk pesantren dapat, namun harga tanahnya tiba-tiba naik, dirinya kalah saing dengan industri.