JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Kasus polisi menembak sesama anggota polisi kembali terjadi dan memakan korban.
Kali ini, seorang anggota Densus 88 Antiteror Polri, Bripda IDF tewas ditembak oleh seniornya.
Tentu saja akibat insiden ini menyita perhatian publik, termasuk Pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea.
Melalui akun Instagram pribadinya, pria yang akrab disapa Bang Hotman membagikan informasi kasus penembakan anggota Polri tersebut.
Bahkan, dia membagikan sebuah video korban yang sudah di dalam peti jenazah.
"Oknum Polisi di tembak seniornya? Di kabupaten Melawi ! Apa benar dari Densus 88 jkt?? Viral berita ini di masyarakat adat dayak kalimantan barat!” tulis keterangan video yang dibagikan Hotman Paris.
“Tim Hotman 911 siap bantu keluarga korban mencari keadilan! TimHotman 911 ada daerah dayak! Tim hotman 911 daerah dayak sedang di rumah duka, tapi TKP di Cikeas Bogor,” tambahnya.
Dalam video yang diunggah Hotman Paris ini terlihat jenazah korban di dalam peti mati dipakaikan seragam dinas Kepolisian yang lengkap dengan topi, pangkat dan nama korban di bagian dadanya.
Sementara itu, tangan korban terlihat mendekap perut bagian atas yang diikat dengan kain kafan.
BACA JUGA:Pesan Harganas 2023 Tingkat Jabar: Lindungi Keluarga agar Anak Bebas Stunting
Begitu juga pada bagian pipi hingga dagu juga diikat dengan kain kafan.
Terdengar juga suara tangisan dari seorang wanita yang diduga adalah ibu korban yang meluapkan rasa sedihnya kehilangan putra yang ia cintai.
Diketahui, peristiwa penembakan polisi oleh sesama anggota Polri terjadi di Rusun Polri Cikeas, Gunung Putri, Bogor pada Minggu, 23 Juli 2023 dini hari.
Kematian Bripda IDF alias Bripda Rico ini menjadi sorotan di media sosial. Akun Twitter @Heraloebss.