Pembangunan Bandara Kertajati sendiri, sudah direncanakan sejak era Presiden Megawati Soekarnoputri.
Studi kelayakan Bandara ini sebenarnya sudah ada sejak 2003, izin penetapan lokasi pun dilakukan sejak 2005.
Saat itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyatakan sanggup mendanai sendiri pembangunan bandara dengan APBD.
BACA JUGA:Demo Pedagang Pasar Junjang Tidak Berpengaruh untuk PT Dumib, Kasmira: Tetep Berjalan!
Namun, Pemprov Jawa Barat tak kunjung merealisasikan pembangunan bandara tersebut hingga 2011.
Setelah dilakukan peninjauan ulang, pembangunan bandara ternyata membutuhkan alokasi APBN.
Pekerjaan baru dimulai tahun 2014 untuk pengerjaan pembersihan lahan dan pondasi.
Tidak hanya itu saja, Bandara Kertajati juga dimasukkan dalam Program Strategis Nasional (PSN).
BACA JUGA:WOW! Bupati Nina Agustina yang Sedang Berseteru dengan Panji Gumilang Ini, Ternyata Tajir Melintir
Pembangunan sejak 2015 hingga 2017 kemudian dilakukan dengan menggunakan anggaran Kementerian Perhubungan.
Pemerintah merencanakan bakal memindahkan rute penerbangan jenis pesawat jet dari Bandara Husein Sastranegara ke Kertajati.
Pemindahan rute tersebut, bakal dilakukan pada bulan 29 Oktober 2023 mendatang.
Wacana tersebut diumumkan oleh Presiden Joko Widodo saat peresmian Jalan Tol Cisumdawu yang terkoneksi langsung ke Bandara Kertajati.*