JAKARTA, RADARCIREBON.COM – Perhelatan Piala Dunia U-17 2023 bisa terbilang akan segera berlangsung kurang dari 30 hari dari sekarang.
Agar Piala Dunia U-17 2023 yang diselenggarakan di Indonesia ini meriah dan mendapat respon positif dari masyarakat, Local Organizer Committee (LOC) berkolaborasi dengan FIFA menyiapkan sejumlah pendukung interaktif.
Salah satunya event yang bakal dilakukan untuk memperkenalkan Piala Dunia U-17 2023 kepada publik adalah trophy experience.
Event ini akan memamerkan trofi Piala Dunia U-17 yang bakal diperebutkan oleh 24 negara kontestan.
BACA JUGA:Kasus Kopi Sianida Sudah 2 Kali PK, Kapuspenkum Kejagung: Jessica Wongso Tetap Bersalah
Trofi Piala Dunia U-17 akan dipamerkan ke-4 kota yang menjadi tuan rumah.
Masyarakat bisa melihat langsung dari dekat piala tersebut di Jakarta (15 Oktober 2023), Bandung (22 Oktober 2023), Surabaya(29 Oktober 2023), dan Surakarta (5 November 2023).
Piala akan dipertontonkan ke khalayak luas di Bundaran HI (Jakarta), Gedung Sate, (Bandung), Balai Pemuda (Surabaya), dan Gapura Ngarsopuro, Pura Mangkunegara (5 November).
Masyarakat bisa terlibat langsung mengikuti kegiatan talkshow, games, kuis. Tujuan kegiatan ini selain membangkitkan euforia keberadaan Piala Dunia U-17 di negara, juga menjadi ajang untuk menginformasikan kepada tentang pembelian tiket pertandingan.
"Dalam 30 hari ini, saya ingin mendorong banyaknya kegiatan promosi, karena kita mengharapkan suksesnya untuk persiapan Piala Dunia ini, tingkat awareness masyarakat itu masih 50 persen.”
“Karena itu kita dorong berbagai kegiatan promosi supaya masyarakat bisa partisipatif, karena ini pertama kali kita menjadi tuan rumah hajatan besar junior.”
“Bila kita bisa menjadi tuan rumah yang baik dan sukses, kita tentu berharap akan punya event lebih besar lagi di Indonesia.”
“Salah satunya tentu mengenai bidding Piala Dunia 2034 yang sedang jadi pembicaran serius," kata Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam jumpa pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa 10 Oktober 2023.
BACA JUGA:Gus Shofy Siap Perjuangkan MDTA Agar Dapat Perhatian dari Pemerintah