JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Hari ini, Rabu 10 Januari 2024, PDI Perjuangan genap berusia 51 tahun.
Segenap pengurus, kader dan simpatisan akan memperingati HUT ke-51 PDI Perjuangan.
Acara peringatan HUT ke-51 PDI Perjuangan akan berlangsung di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung Jakarta Selatan dengan mengundang sejumlah tokoh.
BACA JUGA:Semi Final Piala Super Spanyol; Pertemuan Rival Sekota akan Berlangsung Panas!
BACA JUGA:Sigap, Petugas Damkar Amankan Seekor Ular Sanca Dibelakang Polsek Weru
“Besok Acara HUT Partai di Lenteng Agung, gedung Sekolah Partai,” kata politisi PDI Perjuangan, Andreas Hugo Parriera saat kepada wartawan, Selasa 9 Januari 2024.
Dijelaskan, dalam rangka peringatan HUT ke-51, PDI Perjuangan akan mengundang beberapa pihak terutama tokoh senior dan pendiri partai.
Meski begitu, Andreas tak menjabatkan siapa saja yang akan diundang dalam HUT PDI Perjuangan ke-51 itu. “Partai akan mengundang 51 orang, ya,” kata Andreas.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto menyebutkan peringatan HUT tersebut menjadi momentum untuk memperkuat kedekatan partai dengan rakyat.
BACA JUGA:Tingkatkan SDM, Pemkot Cirebon Kembali Membuka Rekrutmen PPPK Tenaga Pendidikan 2024
Hasto menjelaskan bahwa peringatan HUT PDIP ke-51 mengusung tema 'Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang'.
"Seluruh komitmen PDI Perjuangan akan ditampilkan di dalam gerakan kerakyatan, untuk mengadakan peringatan di tengah-tengah rakyat oleh setiap komponen partai, sehingga partai betul-betul menyatu dengan rakyat, karena jati diri PDIP yang berasal dari rakyat," kata Hasto dalam konferensi pers di Kantor DPP PDI Perjuangan Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Senin 8 Januari 2024 kemarin.
Hasto mengatakan, alasan Sekolah Partai PDIP dipilih menjadi lokasi pembukaan acara lantaran tempat itu adalah rumah partai untuk mendidik kader-kader yang punya moralitas dan etika politik yang baik.
BACA JUGA:Mau Cukur Gratis, Datang Saja ke Pangkas Rambut BIRA, Nih Catat Alamatnya..
Untuk itu, Hasto berharap seluruh kader memiliki komitmen kerakyatan dan menjadikan falsafah Pancasila dengan komitmen pembebasan nasib wong cilik terus menerus diperjuangkan partai.