JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Dinamika politik menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden Republik Indonesia (RI) terpilih 2024-2029 terus bergulir.
Terutama dalam hal peta koalisi dan oposisi dalam pemerintahan mendatang.
Dalam sebuah kesempatan, Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah mengatakan bahwa partainya bakal dengan sendirinya mendukung Prabowo Subianto jika nantinya mempunyai visi yang sama tentang bangsa.
BACA JUGA:Polri Kirimkan Tim ke PON XXI Aceh-Sumut, Selidiki Laporan Kemenpora dan Masyarakat
BACA JUGA:Perubahan Iklim Berpengaruh Terhadap Tingkat Kesehatan Anak-anak
BACA JUGA:Bukitapit Bumi Persada Salurkan CSR ke Penerima Manfaat di Kota Cirebon
Menurutnya dukungan itu pun bisa terjadi walaupun PDI Perjuangan tidak masuk ke dalam kabinet pemerintahan.
Dia mengatakan PDI Perjuangan pun akan menentukan sendiri posisinya dalam lima tahun ke depan.
"Intinya, pokoknya, bagi kami keselamatan bangsa dan kemakmuran rakyat adalah harga mati," kata Said Abdullah di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat 13 September 2024.
Dia pun mengapresiasi terkait adanya wacana dari Partai Gerindra yang menyebut bahwa kabinet Presiden Terpilih Prabowo Subianto akan diisi oleh kalangan profesional alias Kabinet Zaken.
BACA JUGA:PAN Kabupaten Cirebon Tetap Solid Dukung Pasangan RAHIM di Pilkada 2024
BACA JUGA:Peringati Hari Kontrasepsi Sedunia, Pj Bupati Cirebon: Peserta KB MOW Lebihi Target
Namun, menurutnya hal itu tak berarti bahwa menteri dari kalangan partai politik bukan merupakan sosok profesional.
Karena menurut dia beberapa menteri dari partai politik yang saat ini menjabat juga merupakan profesional.
"Katakanlah Agus Gumiwang, katakanlah Airlangga Hartarto. Itu semua adalah orang-orang yang profesional di bidangnya. Ada Azwar Anas, itu kan profesional," katanya.