Cegah Penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku Pada Hewan Ternak, Pemprov Jabar Laksanakan Vaksinasi

Senin 13-01-2025,20:00 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Moh Junaedi

BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin memastikan akan memulai vaksinasi hewan ternak sapi, kambing, kerbau khusus untuk mencegah penularan penyakit mulut dan kuku (PMK).

"Kami akan memvaksin mulai besok," ujar Bey Machmudin ditemui setelah Rapim di Gedung Sate, Senin 13 Januari 2025.

Bey mengungkapkan, sejauh ini masih terjadi peningkatan kasus PMK di 14 kabupaten dan kota di Jabar. 

BACA JUGA:Catat! Inilah 5 Tempat Makan Ramen Enak di Cirebon, Rasanya Otentik Banget

BACA JUGA:Disaksikan Walikota dan Wakil Walikota Terpilih, ASN di Kota Cirebon Tandatangani Pakta Integritas

BACA JUGA:Diam-diam Sudah PDKT! Patrick Kluivert Bakal Naturalisasi Jairo Riedewald, 'Akan Segera Kami Proses'

Ia menyebut total hewan ternak terutama sapi, kerbau, kambing, dan domba yang terpapar PMK sebanyak 1.240 ekor.

"Masih peningkatan penyakit ada 1.240 di 14 kabupaten/ kota," sebut Bey.

Meski demikian, pihaknya tidak akan melakukan penyekatan untuk mencegah penularan. 

Saat ini hanya satu pasar hewan di Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya yang ditutup sementara.

BACA JUGA:Gesit Dwi Hurigi, Atlet Taekwondo Kota Cirebon Ikut Ajang Internasional di Singapura

BACA JUGA:Pemekaran Indramayu Barat Prioritas Lucky Hakim, Ini 10 Kecamatan yang Akan Bergabung

BACA JUGA:Calon Pemain Naturalisasi di MLS Berusia 18 Tahun, Adrian Wibowo: Saya Terbuka untuk Bela Indonesia

"Tidak ada penyekatan hanya ada penutupan Pasar Manonjaya itu saja," ujar Bey.

Terkait kasus penularan PMK di Kabupaten Bandung Barat, Bey mengatakan ada empat ekor ternak yang mati. Dengan demikian total hewan ternak yang mati karena terpapar PMK sebanyak 53 ekor.

Kategori :