Adapun ketenaran namanya sebagai ahli patah tulang, sudah tersebar sejak Wak Ulis beranjak dewasa.
"Ti jaman bubujangan geus terkenal (dari zaman belum berkeluarga sudah terkenal)," jelas Ika.
BACA JUGA:Rotasi Kepala Puskesmas, Wabup Majalengka: Layanan Kesehatan Harus Siaga 24 Jam
Sementara untuk generasi saat ini, kemahiran mengobati patah tulang diteruskan oleh ketiga anak Wak Ulis dari total 6 anak.
"Sekarang yang meneruskan pengobatan patah tulang saya (Ika), Ceu Ocih dan Ahlani," jelas Ika.