Duh, Terjebak Satu Jam Lebih

CIREBON- Akhir-akhir Ramadan, lalu lintas mulai padat. Untuk Kota Cirebon, salah satu titik terparah adalah Jl Siliwangi-Karanggetas. Jumat (3/7), kemacetan terpantau mulai pukul 14.00 WIB hingga sore hari. Kendaraan pun nampak mengular dan terjebak macet hingga satu jam lebih. Kendaraan hanya bisa bergerak perlahan. Hal ini karena situasi lalu lintas yang ruwet di kawasan itu. Situasi lalu lintas di Jl Siliwangi-Karanggetas memang patut mendapatkan perhatian serius. Pasalnya, kawasan itu menjadi salah satu titik rawan macet, karena menjadi tempat hilir mudik kendaraan ke pusat perbelanjaan. Di samping juga, terdapat kendaraan yang terpakir di bahu jalan. Akibatnya lebar jalan pun menjadi sempit. Terlebih, volume kendaraan menjelang sore hari semakin meningkat. Seiring dengan ramainya pusat perbelanjaan saat bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri. Kendaraan yang masuk perbelanjaan tidak hanya berplat Cirebon dan sekitarnya. Pantauan Radar, kendaraan dari luar daerah seperti Bandung, Jakarta, Jawa Tengah juga ikut-ikutan terjebak dalam kemacetan. Beberapa personel kepolisian yang mengatur lalu lintas pun nampak kesulitan memecah kemacetan. Salah seorang pengendara motor, Roni mengeluhkan adanya kemacetan tersebut. Hal ini terjadi karena adanya persimpangan, sehingga kendaraan saling berebut jalan. Diakui Roni, memang kemacetan kerap terjadi di jalan tersebut. \"Ya memang Jl Siliwangi Karanggetas ini kerap macet, apalagi di lampu merah itu ada angkot yang berhenti menurunkan dan menaikan penumpang,\" ungkapnya. Kepala Dishubinkom Kota Cirebon, Maman Sukirman mengatakan kemacetan memang tidak bisa terelakan. Terlebih saat Ramadan, aktivitas di pusat perbelanjaan dan keramian semakin padat. Namun kamacetan tidak sampai terlalu parah. \"Itu sifatnya hanya insidental saja. Jadi, kita hanya sebar personel di pusat keramaian dan kemacetan,\" ujarnya. (jml)