Pemilik Ruko Tolak Pendirian Pasar Darurat Kanoman di 3 Ruas Jalan

Senin 17-07-2017,23:35 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

CIREBON - Sejumlah pemilik ruko di Pasar Kanoman menolak rencana Perumda Pasar Kota Cirebon yang akan segera membuatkan pasar darurat bagi pedagang Pasar Kanoman. Mereka keberatan lantaran keberadaan pasar darurat diduga akan merugikan pemilik ruko. Acuan (35), pemilik ruko di Jalan Lemahwungku mengaku keberatan dengan rencana pendirian Pasar Kanoman. Menurut Acuan, pasar darurat diduga hanya akan mengganggu akses para pembeli. Karena, rencana pendirian pasar darurat akan diletakan didepan ruko miliknya. \"Kalau rencana revitalisasi pasar Kanoman saya sangat setuju. Tapi, kalau rencana pendirian pasar darurat di sini saya tidak setuju. Itu bisa merugikan kami,\" katanya. Dikatakan Acuan, pendirian pasar darurat diperdiksi akan mengganggu kenyamanan langgannya yang berbelanja di rukonya. \"Ya kalau pasar daruratnya di depan sini ya buat ngga nyaman. Nanti para pembeli ngga ada yang beli di sini, soalnya ketutup para pedagang di pasar darurat sih,\" ungkap Acuan. Sementara itu, koordinator warga yang menolak pasar darurat , Paulus Mulyanto menilai, pembangunan pasar darurat di sepanjang Jl Kanoman, Jl Winaon, dan Jl Pecinaan akan mengganggu aktivitas warga sekitar. \"Dengan berdirinya pasar tersebut diperdikisi akan menganggu omset pemilik ruko dan PKL yang sudah lama berjulan di sana,\" kata Pulus. Tak hanya itu, area bongkar muat barang untuk toko di sekitarnya pun akan terganggu dan memperparah kemacetan. Bahkan, dampak lingkungan yang kurang baik juga bisa dirasakan warga sekitar. Seperti area sekitar menjadi tambah kotor dan kumuh. \"Harapan saya sih, pihak-pihak terkait memikirkan ulang dan mengkaji lebih dalam pendirian Pasar Kanoman,\" tandas Paulus. (fazri)

Tags :
Kategori :

Terkait