Keracunan Asap Genset, Satpam Bank Dilarikan ke Rumah Sakit

Rabu 30-08-2017,22:35 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Satpam Bank BTPN cabang Gunung Jati, Sukarno Hadi (39) warga Jadimulaya, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, dilarikan ke Rumah Sakit Pelabuhan Cirebon di ruang Stroke B. Diduga, Sukarno jadi korban keracunan asap genset. Peristiwa yang dialami Sukarno, bersamaan saat kondisi Cirebon gelap akibat trafo PLTG Sunyaragi meledak. Namun, kondisi korban mulai berangsur membaik setelah mendapat perawatan medis. (Baca: Gardu PLTG Meledak, Cirebon Gelap) Sambil terbata-bata, Ahmad menceritakan peristiwa yang dialaminya. Berawal saat Interbus Transformer (IBT) 5 milik Area Pelaksana Pemeliharaan (APP) PLN Cirebon di areal PLTG Sunyaragi terbakar pada Selasa (29/8) pukul 22.00 WIB. Kejadian itu membuat aliran listrik di Kota Cirebon padam. Sehingga dirinya terpaksa menggunkan genset sebagai pengganti energi listrik yang tengah padam. (Baca: Pemadaman Listrik Bergilir Akan Tetap Dilakukan Selama Tiga Jam) Namun, saat genset menyala, pintu rolilng door dalam keadaan tertutup. Hal itu membuat kepulan asap genset tidak bisa terbuang keluar. Kemudian, sekitar pukul 01.00 WIB kepulan asap semakin banyak, sehingga meracuni korban. \"Waktu itu pas saya lagi sif malam,\" kata Sukarno. \"Karena saya ngga kuat, akhirnya saya pingasan. Dan baru ditemukan sama teman saya pukul 07.00 WIB. Setelah itu langsung dibawa ke sini (RS Pelabuhan, red),\" terang Sukarno. (Baca: Gardu Induk PLTG Proses Normalisasi, Sebagian Tempat di Cirebon Masih Gelap) Istri korban, Sri Hasanah (35) mengatakan, menurut dokter suaminya termasuk kuat. Karena selama berjam-jam terkurung dalam ruangan penuh asap, suaminya masih mampu bertahan hidup. \"Alhamdulillah kondisi suami saya semakin baik. Semoga bisa segera sehat,\" ungkap Sri. (fazri)

Tags :
Kategori :

Terkait