KEJAKSAN - Sosok wanita bagi kehidupan sehari-hari sangat penting, khususnya menunjang pembangunan bangsa. Hal ini dikatakan istri gubernur Netty Prasetiyani MSi saat menghadiri acara silaturahim Gabungan Organisasi Wanita (GOW) se-Ciayumajakuning di Gedung Negara Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan (BKPP).
Oleh karenanya, kata Netty, peran wanita tidak boleh diabaikan begitu saja, karena calon generasi bangsa dilahirkan dari rahim seorang ibu. Mulai dari hamil melahirkan hingga merawat anak tidak kenal lelah. “Jasa ibu tidak bisa di abaikan begitu saja,” tandasnya.
Menurut Netty, hidup ini penuh keberagaman, namun keberagaman ini tentunya bisa mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat. dengan silaturahim dan halal bi halal GOW se-Ciayumajakuning ini dia berharap bisa semakin mempererat tali silaturahmi organisasi wanita. “Silaturahmi ini perlu dimaknai secara positif, termasuk saling bermaaf-maafan jika selama ini ada kesalahan yang disengaja maupun tidak disengaja,” tandasnya.
Kepala BKPP Drs H Ano Sutrisno MM mengatakan, wanita memiliki tempat yang istimewa dan strategis. Bahkan, secara kuantitas hampir sama dengan laki-laki. Terbukti jumlah penduduk di Ciayumajakuning 49 persennya wanita. Begitu juga secara kualitas, kemampuan wanita tidak kalah dengan laki-laki. Terbukti posisi yang selama ini tabu untuk kaum perempuan ternyata sudah tidaj tabu lagi. “Bahkan pos-pos penting wanita juga sudah ada yang menduduki. Ini menunjukkan peran wanita tidak kalah dengan pria,” kata pria yang juga Pelindung GOW Ciayumajakuning. (abd)
Peran Wanita Jangan DilupakanKEJAKSAN - Sosok wanita bagi kehidupan sehari-hari sangat penting, khususnya menunjang pembangunan bangsa. Hal ini dikatakan istri gubernur Netty Prasetiyani MSi saat menghadiri acara silaturahim Gabungan Organisasi Wanita (GOW) se-Ciayumajakuning di Gedung Negara Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan (BKPP).Oleh karenanya, kata Netty, peran wanita tidak boleh diabaikan begitu saja, karena calon generasi bangsa dilahirkan dari rahim seorang ibu. Mulai dari hamil melahirkan hingga merawat anak tidak kenal lelah. “Jasa ibu tidak bisa di abaikan begitu saja,” tandasnya.Menurut Netty, hidup ini penuh keberagaman, namun keberagaman ini tentunya bisa mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat. dengan silaturahim dan halal bi halal GOW se-Ciayumajakuning ini dia berharap bisa semakin mempererat tali silaturahmi organisasi wanita. “Silaturahmi ini perlu dimaknai secara positif, termasuk saling bermaaf-maafan jika selama ini ada kesalahan yang disengaja maupun tidak disengaja,” tandasnya.Kepala BKPP Drs H Ano Sutrisno MM mengatakan, wanita memiliki tempat yang istimewa dan strategis. Bahkan, secara kuantitas hampir sama dengan laki-laki. Terbukti jumlah penduduk di Ciayumajakuning 49 persennya wanita. Begitu juga secara kualitas, kemampuan wanita tidak kalah dengan laki-laki. Terbukti posisi yang selama ini tabu untuk kaum perempuan ternyata sudah tidaj tabu lagi. “Bahkan pos-pos penting wanita juga sudah ada yang menduduki. Ini menunjukkan peran wanita tidak kalah dengan pria,” kata pria yang juga Pelindung GOW Ciayumajakuning. (abd)