Ok
Daya Motor

Kronologi Tawuran Konten di Cirebon: Pelaku Bertopeng Ala Ninja Serang Rumah Warga

Kronologi Tawuran Konten di Cirebon: Pelaku Bertopeng Ala Ninja Serang Rumah Warga

Para pelaku tawuran konten di Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon saat menjalani mediasi di Kantor Polisi.-Polres Cirebon Kota-

Tawuran konten tersebut mengakibatkan dua korban luka, mereka adalah:

BACA JUGA:Update HP Samsung A Series Turun Harga, Ulasan Fitur dan Rekomendasi Sesuai Budget

BACA JUGA:Belum Ada Regulasi, Penetapan UMK Majalengka 2026 Terancam Molor: Kenaikan 7 Persen Belum Bisa Dipenuhi

Ahong Maulana (19), warga Purwawinangun, menderita luka akibat anak panah tertancap di kedua kaki, membutuhkan total delapan jahitan.

Koso alias Cepot (33), warga Muara, mengalami luka sabetan golok di kaki dan tangan, hingga harus dijahit sebanyak 13 kali.

Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar membenarkan kejadian tersebut.

“Tawuran dipicu saling ejek di media sosial. Petugas menemukan 51 anak panah dan satu bilah golok dari besi. Ini menunjukkan aksi telah direncanakan,” jelasnya.

Lima Pemuda Diamankan Polisi

Polsek Kapetakan dan Satreskrim Polres Cirebon Kota mengamankan lima remaja berinisial AB (20), AH (19), F (18), KS (33), dan AS (20)

Mereka berasal dari dua desa yang terlibat tawuran dan kini diperiksa untuk mengetahui peran masing-masing, termasuk penggunaan senjata tajam dan siapa aktor utama yang memicu konflik.

Kapolsek Kapetakan Iptu Rudiana menegaskan proses penyelidikan masih berlanjut.

“Kami terus mengungkap pelaku utama yang membawa senjata tajam dan memicu kerusuhan. Pengawasan orang tua dan perangkat desa sangat penting agar aktivitas remaja tidak mengarah pada tindakan berbahaya,” tegasnya.

Tawuran Konten Libatkan 30 Remaja

Berdasarkan informasi yang diperoleh Radarcirebon.com, sebanyak 30 remaja dari dua desa terlibat saling serang. Mereka menggunakan berbagai senjata tajam, termasuk parang, golok, hingga anak panah rakitan.

Upaya pembubaran dilakukan petugas Polsek Kapetakan bersama Dalmas Polres Cirebon Kota. Massa akhirnya terpencar ke berbagai arah setelah petugas memperketat penjagaan kawasan rawan tawuran.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait