Gempa Bumi Guncang Jawa Barat, Rangkaian Kereta Api Berhenti di Karawang, Begini Kata KAI

KARAWANG, RADARCIREBON.COM - Sesaat gempa bumi mengguncang Jawa Barat, Rabu 20 Agustus 2025. Sebuah rangkaian kereta api melakukan pemberhentian darurat di wilayah Tanjungpura, Kabupaten Karawang.

Melansir kbeonline.id, penumpang kereta api tersebut sempat mengalami kepanikan, sehingga mereka berhamburan keluar gerbong untuk menyelamatkan diri.

Sejumlah saksi mata menyebut getaran kuat terasa di sekitar lokasi sesaat sebelum terdengar suara dentuman keras dari arah rel.

Sementara, beredar informasi, kereta yang berhenti di wilayah Kabupaten Kerawang karena mengalami anjlog rel pasca gempa bumi.

BACA JUGA:Update Terbaru BMKG: Gempa Bumi Kabupaten Bekasi Berkekuatan 4,7 Magnitudo

BACA JUGA:BPBD Kabupaten Bekasi Lakukan Hal Ini Pasca Guncangan Gempa Bumi 4,9 dan 2,1 Magnitudo

BACA JUGA:Bekasi Kembali Diguncang Gempa Bumi Susulan Berkekuatan 2,1 Magnitudo

Namun, informasi tersebut dibantah oleh Humas PT KAI Daop 3 Cirebon. Dikatakan, kereta api tersebut melakukan berhenti luar biasa (BLB) saat terjadi gempa bumi.

"Maaf itu bukan kereta anjlog, tapi kereta lagi BLB untuk memastikan track rel aman ketika ada gempa bumi di Bekasi," ucap Humas PT KAI Daop 3 Cirebon saat dihubungi radarcirebon.com via chat WhatsApp.

Pihaknya memastikan, kondisi rel kereta api sudah dinyatakan aman dan seluruh kereta api sudah kembali normal perjalanannya.

Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan data terbaru perihal gempa bumi yang mengguncang wilayah Jawa Barat, Rabu 20 Agustus 2025 malam ini.

Berdasarkan update terbaru BMKG, gempa bumi yang terjadi pada pukul 19.54 WIB termasuk ke dalam wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Namun, lebih dekat ke Kabupaten Bekasi.

Dari hasil analisa BMKG menunjukkan, gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 4,7. 

BACA JUGA:Gempa Bumi Magnitudo 4,7 Terasa di Bandung Hari Ini Akibat Sesar Aktif Bawah Laut

Sumber: reportase