Tol Cisumdawu Batal Beroperasi untuk Nataru, Ada Masalah Longsor di 2 Tempat, Sabar Tunggu Lebaran 2022

SUMEDANG - Tol Cisumdawu batal beroperasi untuk mendukung lalu lintas Natal dan Tahun Baru (Nataru), karena masalah longsor di dua lokasi.

Hal itu, terungkap dari dapat koordinasi yang dilaksanakan di Kantor Pemerintah Kabupaten Sumedang.

Dengan kondisi yang ada sekarang ini, diperkirakan akses tol yang menghubungkan Bandung dengan Majalengka itu, baru bisa digunakan pada April 2022.

Tenaga Ahli Kemenko Marinves, Nicky E Kosasih mengatakan, progres pekerjaan yang mendekati selesai berada di seksi 1, 2 dan 3. Sedangkan seksi 4, 5, dan 6 masih bervariasi.

Namun menurut dia, masalah terbesar sekarang ini adalah masalah longsor di Mulyasari dan Sirnamulya.

“Sekarang kami masih terus mencoba untuk mengatasi, karena memang masalah longsoran menjadi kendala terbesar kami saat ini,\" kata Nicke.

Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir mengungkapkan, rencana awal sebagian seksi Tol Cisumdawu memang direncanakan dibuka pada akhir tahun ini.

Namun, dengan perkembangan yang ada persoalan longsor sehingga masih perlu penanganan lebih lanjut.

\"Diundur karena ada masalah rawan longsoran di beberapa titik. Nanti akan ada penyampaian secara khusus kepada publik,\" kata Dony.

Terkait masalah ganti rugi untuk warga tersampak Bupati menegaskan bahwa pemerintah tidak akan zalim, kepada masyarakat selama proses penyelesaian jalan Tol Cisumdawu tersebut.

“Kita inginkan agar cepat selesai dan sukses tanpa ekses. Jika tol ini berjalan berarti aksesibilitas akan semakin mudah,\" tandasnya. (yud)

Baca juga:

• Atasi Masalah Pembangunan Tol Cisumdawu, Ini Hasil Rakor di Sumedang
• Identitas Korban Kecelakaan di Kanci, Warga Astanajapura, 1 Belum Teridentifikasi

Sumber: