Keraton Pakungwati Cirebon, Luas Aslinya 50 Hektare, Termasuk Kasepuhan dan Kanoman
Area Keraton Pakungwati yang tersisa di Keraton Kasepuhan Cirebon. -dokumen-radarcirebon.com
BACA JUGA:FIFA Match Day Timnas Indonesia Terancam, Yunus Nusi: Masih Dalam Proses
Sultan Ageng Tirtayasa waktu itu menghendaki bahwa putra mahkota adalah Kartawijaya. Sementara Pangeran Wangsakerta karena tidak mau ada perpecahan, meminta keduanya dinobatkan.
"Jadi tidak sesederhana bahwa Anom itu muda dan Sepuh itu tua," jelas Farihin.
Demikian kisah dari Keraton Pakungwati Cirebon yang menjadi titik awal dari keberadaan Keraton Kasepuhan dan Kanoman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: kisah tanah jawa