Kasus Ferdy Sambo Terbaru, Timsus Bergerak ke Magelang Telusuri Laporan Putri yang Bikin Sambo Murka

Brigadir J tewas ditembak Bharada E di rumah dinas Ferdy Sambo, Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7).

Sebelum insiden penembakan itu, para tersangka, saksi, dan juga korban baru pulang dari Magelang.

Ferdy Sambo dalam berita acara pemeriksaannya (BAP) mengaku marah dan emosi setelah mendapatkan laporan dari istrinya.

Konon, sang istri Putri Candrawathi mengalami tindakan yang melukai harkat dan martabat keluarga yang terjadi di Magelang dan dilakukan oleh Brigadir J.

"Rangkaian peristiwanya begitu, kan, enggak bisa kami hilangkan. Yang pasti apa yang terjadi, ya, Allah SWT, almarhum, dan Ibu PC (yang tahu)," ujar Komjen Agus.

BACA JUGA:Ronaldo Tak Salami Erik Ten Haag Setelah Kekalahan dari Brentford, Makin Dibenci Fans MU

"Kalaupun Pak FS dan saksi-saksi lainnya seperti Kuat, Ricky, Susi, dan Richard hanya bisa menjelaskan sepengetahuan mereka," lanjutnya.

Agus menyebut dalam penelusuran ke Magelang, penyidik tidak menyertakan Putri Candrawathi. Namun, tim menjadikan keterangan Putri sebagai dasar dalam proses penyiidikan.

"Kami juga mendasari keterangan yang bersangkutan (Putri) juga dalam proses penyidikan yang kami lakukan," beber Agus.

Sebelumnya, timsus menyetop penyidikan dugaan pelecehan seksual yang dilaporkan Putri Candrawathi dengan terlapor Brigadir J,  Jumat (12/8).

BACA JUGA:Heroik, ART di Cilincing Menggagalkan Perampokan Modus Kurir Paket, Pelaku Kena Tendang

Kasus itu dihentikan setelah penyidik dan timsus melakukan gelar perkara dan tidak ditemukan adanya peristiwa pidana.

Selain itu, laporan dugaan percobaan pembunuhan terhadap Bharada E oleh Brigadir J juga dihentikan.

Komjen Agus mengatakan timsus Polri secepatnya ingin menuntaskan kasus penembakan Brigadir J sesuai arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Semoga segera bisa dituntaskan," ujar Komjen Agus Andrianto.

Sumber: