Salju di Pegunungan Himalaya Longsor 28 Pendaki Terjebak, 8 Sudah Terevakuasi

Salju di Pegunungan Himalaya Longsor 28 Pendaki Terjebak, 8 Sudah Terevakuasi

Ilustrasi Pegunungan Himalaya -Pixabay-

Radarcirebon.com, HIMALAYA - 8 dari 28 pendaki yang menjadi korban longsoran salju di pegunungan Himalaya sudah dievakuasi.

Kedelapan pendaki korban longsoran salju dievakuasi oleh tim penyelamat setempat.

 Saat peristiwa itu terjadi sedang menjalani pelatihan pendakian gunung.

BACA JUGA:Tim Gabungan Polda Jatim dan Bareskrim Polri Kumpulkan 29 Saksi Tragedi Kanjuruhan

Longsoran salju tersebut menjebak 28 orang pendaki dari Institut Pendakian Gunung Nehru di Uttarkashi saat menjalani latihan di dekat puncak gunung Danda-2 Draupadi, yang memiliki ketinggian 5.771m dan merupakan jajaran pegunungan Gangotri di Garhwal Himalaya.

Menurut laporan sementara delapan anggota tim telah berhasil dievakuasi oleh penyelamat pada Selasa sore, waktu setempat.

Kepala kementerian Uttarakhand Pushkar Singh Dhami mengungkapkan bahwa pihak SAR terus melakukan penyelamayan terhadap para pendaki tersebut.

BACA JUGA:Sikapi Tragedi Kanjuruhan, Azrul Ananda dan Gibran Tidak Setuju Kick Off Liga 1 Digelar Malam Hari

Dalam cuitan di akun twitternya, Singh menuliskan, ‘Informasi tentang 28 peserta pelatihan Nehru Mountaineering Institute yang terjebak setelah longsoran salju di puncak gunung Danda-2 Draupadi telah diterima’.

"Operasi dilakukan dengan secepatnya, bantuan dan penyelamatan sedang dilakukan oleh pemerintah setempat di tambah dengan, Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF), Pasukan Tanggap Bencana Negara (SDRF), personel Angkatan Darat dan Polisi Perbatasan Indo-Tibet (ITBP)," tulisnya.

Helikopter Angkatan Udara India telah dikerahkan untuk membantu operasi penyelamatan.

BACA JUGA:Mobil Terbakar di Pantura Arjawinangun, Polisi Temukan Jeriken BBM di Dalamnya

Sementara itu pihak lainnya juga telah disiagakan jika diperlukan untuk memberikan bantuan tambahan.

Menteri pertahanan India, Rajnath Singh menyatakan kesedihannya atas insiden tersebut dan belasungkawa atas kematian pertama yang dilaporkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase