Gagal Ginjal Akut Misterius yang Menyerang Anak-anak Belum Diketahui Penyebab Pastinya

Gagal Ginjal Akut Misterius yang Menyerang Anak-anak Belum Diketahui Penyebab Pastinya

BPOM merilis 133 daftar obat bebas etilen glikol menurut hasil pengujian. -Ilustrasi/Dzulham Fadoli-radarcirebon.com

Radarcirebon.com, JAKARTA – Meski sudah ada larangan mengkonsumsi obat sirup saat anak demam. Tapi, hingga kini belum diketahui persis penyebab penyakit gagal ginjal akut misterius yang merenggut nyawa anak-anak.

Melansir dari JPNN.com, Dokter Spesialis Anak dari Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso Ernie Setyawati, bahwa gagal ginjal akut misterius pada anak terjadi tanpa ada riwayat penyakit penyerta atau komorbid.

"Jadi, sebelumnya anaknya sehat, tidak ada gangguan apa-apa, begitu dia kena gangguan ginjal ini berlangsungnya progresif, sangat cepat. Jadi, tidak ada penyakit berat yang mendahului," kata Dokter Ernie Setyawati di Jakarta, Jumat 21 Oktober 2022.

BACA JUGA:Tawuran di Lemahabang Cirebon, 2 Pemuda Luka Bacok, Polresta Cirebon Gercep Tangkap Pelaku

Sehingga, gagal ginjal akut misterius pada anak itu belum bisa dipastikan penyebabnya.

"Dipastikan juga anak-anak ini tidak ada gangguan fungsi ginjal, tiba-tiba. Jadi, penyebabnya memang belum bisa dipastikan," ungkapnya.

Dia menjelaskan, prevalensi paling tinggi dari penyakit gagal ginjal akut misterius adalah anak laki-laki berusia di bawah enam tahun.

BACA JUGA:Inilah Penyebab Obat Sirup Penurun Demam Bisa Berbahaya Jika Dikonsumsi oleh Anak-anak

Meski gagal ginjal akut misterius pada anak masih dalam penyelidikan lebih lanjut, kata Ernie, orang tua perlu meningkatkan kewaspadaan dengan lebih memperhatikan kondisi anak.

Dikatakan, anak dengan gangguan ginjal umumnya mengalami gejala infeksi. Misalnya, infeksi saluran pernapasan atas yang ditandai demam, batuk, pilek, sesak napas. Kemudian, infeksi saluran pencernaan seperti diare.

Lebih jauh, dia menjelaskan, anak dengan gangguan ginjal mengalami penurunan produksi urine. Hal ini menyebabkan frekuensi buang air kecil ikut menurun.

BACA JUGA:Ramuan Herbal Alami untuk Mengatasi Demam dan Flu Anak, Catat Resepnya ya Bunda

Pada beberapa kasus bahkan anak tidak buang air kecil sama sekali.

"Kalau misalnya dia belum buang air kecil di siang hari selama enam sampai delapan jam, kita harus waspada,” katanya.

 “Jadi, kalau anak mengalami gejala-gejala yang disebutkan tadi, kemudian dia infeksi saluran pernapasan atau gangguan pencernaan, demam, sebaiknya memeriksakan diri ke dokter," pungkasnya. (jun)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase