Dialog Antar Agama Indonesia-Austria Digelar di Cirebon

Bagaimana Sunan Bonan menggunakan gamelan untuk menyebarkan islam di pulau jawa juga menjadi contoh peran besar musik di Indonesia.

BACA JUGA:Ormas Garis Klarifikasi Insiden Pencopotan Label Tenda Bantuan Milik Gereja: Bukan Agenda Kami

Konflik Maluku yang penyelisihannya berhasil mengakrabkan musim dan non muslim melalui musik.

"Autria menjadi Ibukota musik klasik , Indonesia punya kekuatan untuk menjual seni sebagai bagian dari dialog lintas agama yang sudah dipraktikan," jelasnya.

Selain dialog lintas agama, hubungan Indonesia dan Austria saat ini terjalin cukup erat dengan beragam program yang berjalan.

BACA JUGA:3 Desa Paling Maju di Majalengka, Salah satunya Punya Potensi Pertanian dan Perkebunan

Mulai dari program exchange of diplomat, program scholler untuk mengajar, dan lainnya.

"Austria merepresentasikan negara Uni Eropa, diharapkan bisa terdengar ke negara Eropa lainnya," terangnya.

Lanjutnya, Cirebon dipilih karena menjadi salah satu pusat kota wilayah di pulau Jawa yang jadi penyeberan agama Islam dengan adanya Sunan Gunung Jati di Cirebon.

BACA JUGA:Relawan dan Tenaga Medis RAID Tarik Diri dari Lokasi Bencana Gempa Cianjur, Begini Alasannya

Cirebon juga memiliki sejarah di dunia diplomasi yakni dalam mempertahankan kemerdekaan salah satunya melalui perundingan Lingarjati.

"Selain itu melalui kegiatan ini diharapkan dapat menjangkau khlayak sesuai topoksi mengenalkan apa saya yang dilakukan Kemenlu kepada masyarakat pada umumnya," tukasnya. (apr/opl)

 

Sumber: reportase