Makam Nyi Kentring Manik Mayang Sunda, Ada Versi Buniwangi dan Gunung Putri

Makam Nyi Kentring Manik Mayang Sunda, Ada Versi Buniwangi dan Gunung Putri

Makam Nyi Kentring Manik Mayang Sunda ada dua versi yakni di Buniwangi dan Gunung Putri. Foto hanya untuk ilustrasi, tidak mewakili penggambaran sosok.-Ilustrasi/Dzulham Fadholi-radarcirebon.com

Pernikahan inilah yang kemudian membawa Kerajaan Pajajaran dan Kerajaan Sunda disatukan.

Dari pernikahan Prabu Siliwangi yang berasal dari Kerajaan Galuh dan putri Kerajaan Sunda Nyi Kentring Manik, kemudian lahir keturunan sebagai penerus.

BACA JUGA:Kapan Harga Pertalite Turun? Nanti Kalau Sudah Ganti Anu

Keturunan pertama adalah Prabu Surawisesa yang menjadi penerus takhta dari Kerajaan Sunda yang beribukota di Pakuan Pajajaran.

Anak kedua adalah Sang Surosowan yang berkuasa di wilayah ujung barat Jawa yakni, Banten.

Meski disebut memiliki ratusan istri, tetapi dari jumlah yang banyak itu, hanya 3 istri Prabu Siliwangi yang dikenal oleh publik dan kisahnya juga tercatat oleh sejarah.

Ketiga istri Prabu Siliwangi tersebut adalah Nyi Ambet Kasih atau Nyi Rambut Kasih dari Keraton Sindangkasih Majalengka, Nyi Kentring Manik Mayang Sunda dan Nyi Subang Larang.

BACA JUGA:3 Pelatih Korea di Semifinal Piala AFF 2022, Ada Sosok Pendatang Baru

Kendati demikian, di mana makam dari para istri dan Prabu Siliwangi sesungguhnya? Hingga saat ini masih banyak diselimuti misteri. Nyi Ambet Kasih misalnya, hanya terdapat dalam bentuk petilasan.

Hal serupa juga terjadi pada Nyi Subang Larang, meski ada sebuah makam tua di Kabupaten Subang yang diyakini sebagai peristirahatan terakhir.

Kondisi kurang lebih sama juga terjadi pada Makam Nyi Kentring Manik Mayang Sunda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: