Mengapa Jokowi Melilih RABU PON untuk Reshuffle Kabinet? Oh Ternyata...
Presiden RI Joko Widodo -Sekretariat Presiden-YouTube
BACA JUGA:Kang Dede Muharam Temui FEDCOC Mesir, Persiapkan Misi Dagang
Banyak yang menunggu jadi atau tidaknya Jokowi melakukan pergantian menteri pada Rabu Pon ini. Data memang menunjukkan, sudah dua kali reshuffel menteri dilakukan pada hari Rabu Pon.
Entah sengaja atau hanya kebetulan semata, Presiden Jokowi mengumumkan reshuffle kabinet pada Rabu Pon. Sudah dua kali.
Yakni reshuffle pertama pada Rabu, 12 Agustus 2015. Dalam kalender jawa, tanggal tersebut jatuh pada Rabu Pon. Kemudian, kembali merombak kabinetnya pada Rabu Pon yang sama dengan 27 Juli 2016.
Karena selalu Rabu Pon, reshuffle pun dihubungkan dengan mistis. Terutama yang berasal dari Kitab Primbon. Sebagian masyarakat kita masih mempercayai mistis itu.
BACA JUGA:Manajemen Pertimbangkan Arema FC Bubar
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), primbon adalah kitab yang berisikan ramalan. Dipercaya dan dipraktekkan sebagai pedoman hidup leluhur penduduk Jawa.
Perhitungan itu konon ditetapkan setelah menyesuaikan dengan pergerakan alam semesta sebagaimana disebut Jagat Gedhe (semesta) dan Jagat Cilik (bumi dan manusia).
Dalam primbon juga terdapat berbagai pengetahuan sistem bilangan untuk menghitung hari mujur atau nahas.
Selain digunakan untuk menentukan hari baik misalnya hajatan, mendirikan rumah, memulai perjalanan dan sebagainya. Tentu saja pedoman ritual dan sejumlah mantra, doa, tafsir mimpi dan petuah leluhur ada di kitab itu.
BACA JUGA:Kapolresta Cirebon Berikan Penghargaan kepada Empat Personel Polsek Pabuaran
Primbon Jawa kuno digunakan sejak kekuasaan Sultan Agung Hanyokrokusumo (1593 - 1645) yaitu Raja Kesultanan Mataram yang memerintah pada tahun 1613-1645.
Berdurasi waktu 12 bulan pertahun dan 7 hari sepekan. Hanya saja primbon memiliki 5 hari pasaran yaitu Kliwon, Wage, Pon, Pahing, Legi. Masing-masing hari memiliki nilai atau neptu yang bisa diketahui melalui rumus hitungan para ahlinya.
Nah, khusus bagi seseorang yang memiliki weton Rabu Pon menurut Primbon Jawa Kuno berarti mempunyai neptu yang paling besar, yaitu 14. Neptu hari Rabu 7 dan neptu pasaran pon 7.
Itu sebabnya, yang lahir dengan weton Rabu Pon ditafsirkan sebagai sosok santun. Ia juga cerdas beradaptasi dengan perubahan. Bahkan mampu menjadi pemberi solusi yang baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: