Kadiv Hubinter Polri: Dosen UII Sudah Pesan Tiket ke Boston Sejak di Jakarta

Kadiv Hubinter Polri: Dosen UII Sudah Pesan Tiket ke Boston Sejak di Jakarta

Ahmad Munasir, Dosen UII yang hilang di Turki.--

JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Dosen Universitas Islam Indonesia (UII), Ahmad Munasir Rafie Pratama sudah memesan tiket menuju Boston, Amerika Serikat, sejak dirinya masih berada di JAKARTA.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Irjen Pol Krishna Murti terkait keberadaan Ahmad Munasir Rafie Pratama.

BACA JUGA:Kakek 64 Tahun Pelaku Pencabulan Remaja Disabilitas di Cirebon Akhirnya Diringkus Polisi

Berdasarkan hasil penelusuran Irjen Pol Krisna Murti dan tim, jejak digital yang menunjukkan Rafie sudah memesan tiket pesawat dengan tujuan Boston dari Istanbul.

"Ada bukti elektronik yang bersangkutan memesan pesawat Istanbul-Boston sebelum berangkat dari Jakarta, baru ditemukan, setelah katanya hilang," ujar Krishna kepada wartawan, Selasa, 21 Februari 2023.

Berdasarkan data dari United States Customs and Border Protection (US CBP), Ahmad dideteksi masuk ke Boston pada 13 Februari.

BACA JUGA:Pengakuan DA dan SG, Pelaku Pencurian Sepeda Motor di Kosan GSP Kota Cirebon: ‘Ingin Memilikinya Pak’

Irjen Pol Khrisna Murti mengatakan Ahmad kini masih dideteksi berada di Boston.

"Sementara kita menganggap beliau merubah rute perjalanan dengan rutenya adalah Boston Amerika, dengan kepentingan yang kita tidak tahu."

"Tapi sampai nanti ada bukti-bukti lain, petunjuk-petunjuk lain tentunya akan kita dalami," kata dia.

BACA JUGA:Pencurian Sepeda Motor di Kosan GSP Kota Cirebon, Pelaku Ditangkap di Jalan Wahidin

Krishna memastikan dosen Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta Ahmad Munasif Rafie Pratama (AMRP) masih berada di Boston, Amerika Serikat.

"Terakhir masih di Boston belum keluar Amerika," kata Krishna. 

Melansir dari laman uii.ac.id, Ahmad Munasif Rafie Pratama merupakan bagian dari tim UII terdiri atas empat orang, mengunjungi University of South-Eastern Norway (USN) untuk mempererat kerja sama kedua universitas, dengan dukungan pendanaan dari Uni Eropa, melalui skema Erasmus+.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase