9 Raja di Kuningan Sejak Era Sunda-Galuh hingga Tegaknya Kesultanan Islam Cirebon

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM – Dalam periode sejarah kerajaan di Jawa Barat, ada tiga nama kerajaan besar yang dikenal publik.

Para sejarawan masih meyakini bahwa Kerajaan pertama di wilayah Jawa bagian barat adalah Tarumanagara. 

Kemudian setelah Tarumanagara runtuh, muncul dua kerajaan besar yang saling mengisi satu sama lain, yakni Kerajaan Sunda dan Galuh.

Letak Kerajaan Sunda diperkirakan ada di Kota Bogor saat ini. Sedangkan Kerajaan Galuh ada di Kawali Kabupaten Ciamis.

Nah, di samping dua kerajaan besar tersebut. Sebetulnya ada juga kerajaan-kerajaan kecil di wilayah Jawa Barat yang tercatat dalam beberapa sumber sejarah.

BACA JUGA:SEJARAH KABUPATEN KUNINGAN yang Jarang Diketahui, Dijadikan Ibu Kota Kerajaan Sunda oleh Prabu Darmasiksa

Antara lain Kerajaan Kendan, Galunggung, Arileu, Saunggalah dan Kuningan.

Nama-nama daerah tersebut tercatat dalam Carita Parahyangan, naskah Sunda Kuno yang diperkirakan dibuat pada abad ke-16 Masehi.

Saunggalah dan Kuningan beberapa kali disebut dalam naskah tersebut. Wilayah Kerajaan Saunggalah diperkirakan ada di Wilayah Kabupaten Kuningan saat ini.

Tepatnya di Desa Ciherang, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan, sebelah utara Waduk Darma.

Sejarawan Sunda, Edi S Ekadjati dalam bukunya Kebudayaan Sunda Zaman Pajajaran, menyebutkan bahwa kerajaan kecil seperti Saunggalah, Galunggung dan lain-lain masuk dalam wilayah kerajaan yang lebih besar, Sunda dan Galuh.

BACA JUGA:Mengenal Sosok Maria Ulfah, Anak Bupati Kuningan yang Mengusulkan Perundingan di Linggarjati

Namun demikian, tidak menutup kemungkinan, dalam periode masa tertentu, kerajaan-kerajaan kecil ini merdeka dan berdiri sendiri.

Nah, dalam artikel kali ini kita akan mengulas 9 raja yang berkuasa di Kuningan pada masa pra Islam hingga tegaknya Kesultanan Cirebon.

Sumber: