Ada di Kejaksan Cirebon, Penyakit Abses Kulit Masuk Deretan Tertinggi ke-4 Pasca Lebaran
Pasien yang berobat di Puskesmas Kejasan usai momen libur lebaran.-APRIDISTA SITI RAMDHANI-RADAR CIREBON
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Pasca lebaran beberapa penyakit yang disebabkan oleh adanya penurunan daya tahan tubuh kerap dirasakan oleh masyarakat.
Hal ini dikarenakan aktivitas yang padat selama lebaran dan beragam makanan yang memicu terjadinya penyakit, banyak dikonsumsi.
Namun, sedikit berbeda dari tahun biasanya, tahun ini ada beberapa penyakit yang muncul usai momen libur lebaran.
Cutaneous abscess, furuncle, and carbucle atau infeksi kulit menjadi penyakit nomor 4 tertinggi di Puskesmas Kejaksan usai momen libur lebaran kali ini.
Kepala Puskesmas Kejaksan, dr Eti Dewi Mutiara Subari MKM menuturkan gelombang panas yang saat ini digadang-gadang menyebabkan terjadinya cuaca panas ekstreme turut dirasakan di Cirebon.
Hal ini akan membuat seseorang mudah berkeringat. Saat berkeringat dan baju kotor bisa mengundang bakteri berkembang.
BACA JUGA:Api Masih Berkobar di Rest Area KM 86 B Tol Cipali, ASTRA Tegaskan Tak Ada Ledakkan
Jika pada saat bersamaan terdapat bekas garukan, hal itu bisa menjadi sarang kuman dan menimbulkan terjadinya infeksi kulit.
Cutaneous abscess, furuncle, and carbucle juga sangat mungkin terjadi pada para pemudik selama masa momen libur lebaran ini.
Dimana mereka banyak melakukan perjalanan mudik dan terpapar debu perjalanan juga panas ekstreme.
"Gejalanya kulit kemerahan, muncul luka kecil yang juja dibiarkan dan terkena debu akan berkembang dan lama kelamaan akan mengeluarkan nanah," ungkapnya.
Penyakit ini juga bisa menyembabkan demam dan nyeri. Tentunya penyakit ini harus diantisipasi di cuaca ekstreme saat ini dengan cara menjaga kesehatan kukit.
Masyarakat disarankan untuk selalu membersihkan diri dengan mandi bersih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: