Kronologi Pertemuan dengan Tim Gubernur versi Syekh Panji Gumilang: Proses Tabayun Belum Dilakukan

Kronologi Pertemuan dengan Tim Gubernur versi Syekh Panji Gumilang: Proses Tabayun Belum Dilakukan

Syekh Panji Gumilang mengungkap kronologi pertemuan dengan Tim Gubernur Jawa Barat.-Mahad Al Zaytun-radarcirebon.com

INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM - Syekh Panji Gumilang menegaskan bahwa proses tabayun belum dilakukan oleh Tim Gubernur Jawa Barat, melain hanya berupa kesepakatan saja.

Adapun proses tabayun tersebut disepakati akan dilakukan di Mahad Al Zaytun, Desa Mekarjaya, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu.

Dia juga menegaskan, pernyataan yang disampaikan Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait hasil pertemuan di Gedung Sate tidak benar.

Sebab, MUI tidak ikut di dalam ruangan dan dirinya memang menolak ada keikutsertaan dari lembaga tersebut.

BACA JUGA:PARAH! Rencana Pembangunan Kawasan Industri di Losari Ternyata Tidak Diketahui oleh Pejabat Berwenang

Ditegaskan oleh Syekh Panji Gumilang bahwa kesepakatan antara Tim Gubernur Jabar dan dirinya adalah tabayun dilakukan di dalam Kampus Mahad Al Zaytun

Karena itu, hasil pertemuan dengan tim gubernur baru sebatas menyepakati prosesnya dan belum pada poin dari yang diklarifikasi.

Berikut kronologi pertemuan versi Syekh Panji Gumilang:

Kamis malam sekitar pukul 20.00 datang rombongan dari Tim Gubernur untuk Al Zaytun. Yang datang adalah Ketua Tim, Prof Dr KH Badruzaman.

BACA JUGA: Angka Pengangguran Kabupaten Cirebon Tidak Bisa Ditekan Karena Efek Perang Rusia-Ukraina

Beberapa menit sebelum itu, bupati juga akan mengantarkan surat dari gubernur. Tapi beberapa saat kemudian dibatalkan.

Undangan itu, menghendaki syekh datang ke Gedung Sate menemui tim investigasi pada pukul 13.30 WIB.

Menurut syekh, jam itu tidak layak untuk seorang yang memimpin pesantren, karena hari Jumat. Artinya jam itu adalah jumatan.

Syekh menyampaikan sanggup datang, setelah salat Jumat. Berjalan persis setelah salat Jumat berangkat dari mahad menuju Bandung, beberapa sahabat atau eksponen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: