2.497 Komcad Ditetapkan di Cililin, Wagub Uu Beri Selamat

2.497 Komcad Ditetapkan di Cililin, Wagub Uu Beri Selamat

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat pelantikan 2.497 Komponen Cadangan (Komcad) di Pusdiklatpassus Batujajar Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat, Jumat 11 Agustus 2023.--

BANDUNG BARAT, RADARCIREBON.COM - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengucapkan selamat kepada 2.497 Komponen Cadangan (Komcad) yang ditetapkan di Pusdiklatpassus Batujajar Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat, Jumat 11 Agustus 2023.

Sebanyak 2.497 warga Indonesia ditetapkan sebagai Komcad yang merupakan bagian dari program ketahanan nasional Menteri Pertahanan RI. 

"Atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Barat saya mengucapkan selamat atas penetapan Komcad tahun ini," ujar Uu Ruzhanul Ulum saat upacara penetapan.

Menurut Panglima Santri Jawa Barat, Komcad merupakan bentuk kecintaan dan tanggung jawab warga kepada negara yang patut diapresiasi.

BACA JUGA:Kehadiran Bandara Kertajati Bikin Kepincut Investor untuk Bangun Kawasan Rebana Metropolitan

Di bulan kemerdekaan saat ini, nilai-nilai nasionalisme, rasa cinta dan bangga terhadap bangsa dan negara, harus terus digelorakan. 

Adapun 2.497 Komcad ditetapkan dalam sebuah upacara militer dipimpin Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Ke-2497 Komcad yang ditetapkan terdiri dari 500 binaan Kodam I/Bukit Barisan, 499 Kodam IX/Udayana, 298 binaan Kodam XIII/Merdeka, 200 binaan Kodam XVIII/Kasuari, dan 500 orang binaan matra laut, 500 orang binaan matra udara.

Menhan sendiri membacakan pesan Presiden Joko Widodo selaku Panglima Tertinggi Angkatan Perang RI kepada Komcad. 

BACA JUGA:Melalui Bandara Kertajati, Pangandaran Gaet Wisawan Mancanegara dari Negara Ini

Menurut Presiden, Komcad dibentuk dalam upaya memperkuat daya tangkal untuk mewaspadai setiap potensi ancaman.

"Bentuk antisipasi sedini mungkin dan membangkitkan kesadaran bela negara," katanya. 

Maka pertahanan negara tidak cukup hanya ditangani kekuatan militer. Sehingga menjadi tugas dan kewajiban seluruh warga negara Indonesia untuk punya jiwa bela negara.

"Rakyat, pemerintah dan seluruh elemen negara harus bersinergi membangun simpul kekuatan," tuturnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase