2 Infrastruktur Global Besar di Metropolitan Rebana, Bandara Kertajati dan Pelabuhan Patimban

BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Kawasan Metropolitan Rebana kian terlihat wujudnya dengan tuntasnya pembangunan 2 infrastruktur global besar.

Kedua infrastruktur tersebut menghubungkan wilayah Rebana dan Jawa Barat dengan global atau dunia, didukung dengan konektivitas yang sangat memadai.

Karenanya, kawasan Metropolitan Rebana tersebut akan menjadi masa depan bagi wilayah Jawa Barat dengan pertumbuhan ekonomi yang menjanjikan.

Kepala Badan Pengelola Kawasan Metropolitan Rebana, Ir Bernardus Djonoputro menjelaskan, 2 infrastruktur global besar tersebut adalah Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati yang menghubungkan Jawa Barat dengan dunia.

BACA JUGA:Pasca Lengser dari Jabatan Gubernur, Ridwan Kamil Bertekad Tak Berhenti Bangun Masjid

Yang kedua adalah Pelabuhan Samudera Patimban untuk menghubungkan barang-barang produksi Indonesia ke dunia global, tanpa harus menjadi feeder Singapura dan lainnya.

"Wilayah ini sangat menjanjikan, pertumbuhan ekonomi bisa terjamin di utara Jawa Barat," kata Bernie, sapaan akrabnya.

Dijelaskan dia, wilayah Rebana sudah memiliki 10 juta penduduk. Karenanya, produk kebijakan yang diterapkan harus inklusif.

BP Rebana memastikan bahwa di dalam merencanakan wilayah ke-7 kota dan kabupaten mengutamakan kearifan lokal dan modal dasarnya.

BACA JUGA:Bukan Didasar Laut Jawa, Inilah Harta Karun Indonesia yang Terancam Hilang

"Sebagian infrastruktur besar sudah mulai terbangun dan terlihat  di wilayah Rebana. Masyarakat dari 7 kota dan kabupaten ini, sudah bisa bergerak dengan leluasa," tuturnya.

Begitu juga pergerakan barang yang didukung dengan adanya Tol Cipali dan Tol Cisumdawu. Masyarakat harus bisa mendapatkan manfaat dari konektivitas kepada dunia luar. Cuma selangkah.

"Kertajati dari semua kota kabupaten di rebana hanya 30 sampai 40 menit. Bisa langsung ke timur tengah, ke Eropa," bebernya.

Dengan adanya infrastruktur global tersebut, hasil bumi dengan adanya airport bisa langsung diangkut melalui terminal kargo. Inilah yang akan mengungkit ekonomi masyarakat.

Sumber: