Berkemas dari Bandara Husein Sastranegara, Maskapai Pindahan ke Bandara Kertajati
Sejumlah maskapai bersiap pindahan menuju ke Bandara Kertajati Majalengka.-Yuda Sanjaya/Dok-radarcirebon.com
BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Maskapai bakal berkemas dan pindahan ke Bandara Kertajati dari Bandara Husein Sastranegara pada akhir Oktober 2023.
Perpindahan tersebut merupakan bagian dari penataan rute penerbangan untuk Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.
Saat ini, baru Maskapai AirAsia Indonesia yang mengumumkan perpindahan rute penerbangan domestik ke Bandara Kertajati.
"Dengan pemindahan ini, warga Jawa Barat dapat terbang bersama AirAsia ke Denpasar dari Bandara Internasional Kertajati mulai tanggal 29 Oktober 2023," tulis keterangan AirAsia.
AirAsia Indonesia membandrol tiket mulai Rp 800 ribuan untuk penerbangan dari Bandara Kertajati ke Denpasar.
Rencananya, AirAsia akan mengoperasikan rute ini dengan frekuensi penerbangan 7 kali dalam seminggu pulang pergi.
"Perpindahan penerbangan ini sesuai dengan keputusan pemerintah untuk memindahkan operasional semua penerbangan jet komersial dari Bandara Husein Sastranegara Bandung ke Bandara Internasional Kertajati Majalengka di bulan Oktober tahun ini."
Sebelumnya, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi menyatakan bahwa terhitung pada 28, Oktober 2023 nanti, Bandara Kertajati sudah beroperasi penuh secara komersial.
BACA JUGA:WOW! Saat KTT ASEAN 2023, 15 Pesawat Kenegaraan Nginap di Bandara Kertajati dan Soekarno Hatta
Untuk memudahkan masyarakat bepergian, pihak PT BIJB (Perseroda) sudah menggandeng setidaknya 10 angkutan antarmoda untuk akses transportasi ke Bandara Kertajati.
Dari 10 angkutan antarmoda tersebut ada 15 daerah yang dijangkau di Jawa Barat, yakni Kota Bandung, Cimahi, Jatinangor, Sumedang, Cirebon, Kuningan, Majalengka, Indramayu, Subang, Purwakarta, Karawang, Banjar, Tasikmalaya, Pangandaran hingga Ciamis.
Rencananya pada periode Oktober sampai dengan Desember 2023, akan diberlakukan diskon khusus untuk perjalanan dari dan menuju Bandara Kertajati.
Seperti diketahui saat ini, di Bandara Husein Sastranegara beroperasi 4 maskapai penerbangan, namun hanya 3 yang menggunakan pesawat bermesin jet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: