Siap Ekspor Usaha Mahasiswa Rotan Sintetis

Siap Ekspor Usaha Mahasiswa Rotan Sintetis

UKMAROSIS: Tim Mahasiswa Prodi PGSD IPB Cirebon berhasil mengembangkan produk manufaktur berbahan rotan sintetis.-KHOIRUL ANWARUDIN-radarcirebon.com

CIREBON, RADARCIREBON.COM - TIM Mahasiswa Prodi PGSD Institut Pendidikan dan Bahasa Cirebon berhasil mengembangkan produk rotan sintesis dengan nama Usaha Kreatif Mahasiswa Rotan Sintetis (Ukmarosis). Inovasi usaha tersebut saat ini terus berkembang, dan berharap, suatu saat akan dapat dipasarkan hingga ke luar negeri.

Ukmarosis merupakan satu dari sembilan  inovasi usaha Mahasiswa IPB Cirebon yang berhasil memenangkan hibah Program Pembinaan Wirausaha Mahasiswa (P2MW) yang digelar oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset Teknologi.

Ukmarosis yang beranggotakan Lusi Umayah, Hazar Putri Aulia, Agus Wijaya dan Dea Adinda Rahmawati memproduksi produk manufaktur seperti pot bunga, wadah alat tulis, tempat tisu dan lainnya. Produk-produk itu sudah dipasarkan melalui platform media sosial hingga e-commerce.

Lusi mengatakan bahwa Rotan sintetis adalah produk pengganti rotan alami yang terbuat dari bahan baku plastik atau bahan sintetik, seperti High Density Polythylene (HDPE) atau Oolyvynil Chloride (PVC). Bahan-bahan tersebut diolah sedemikian rupa melalui proses pabrikasi sehingga menghasilkan helaian rotan buatan.

BACA JUGA:Manfaat Jeruk Nipis, Madu, dan Minyak Zaitun untuk Masker Wajah yang Luar Biasa

BACA JUGA:AIPF 2023, Dirut BRI Sunarso: Posisi BRI Dukung Perekonomian Indonesia Melalui Pemberdayaan Ultra Mikro & UMKM

Ia menjelaskan bahwa saat ini produk rotan tengah populer di kalangan masyarakat.  Rotan menjadi bahan baku yang terus diburu oleh pengrajin untuk dibuat menjadi berbagai produk meubel yang diminati oleh konsumen.
Namun seiring dengan banyaknya permintaan, suplai rotan juga berkurang. Terlebih karena rotan alami membutuhkan waktu pertumbuhan yang lama. Maka dari itu, rotan sintetis ini menjadi solusinya.

“Bahan rotan sintetis ini cukup mudah didapat. Selain itu, rotan sintetis juga mempunyai banyak keunggulan, seperti lebih lentur dan anti rayap dan cuaca. Produknya juga awet," bebernya.

Lusi mengaku sangat bersyukur bisa mendapatkan pendanaan dari program P2MW. Pasalnya, dengan adanya program tersebut, mereka bisa mengembangkan usaha Ukmarosis dengan lebih baik dan terarah.

“Kita juga sudah melakukan Workshop dengan pengrajin rotan. Sehingga ke depannya, akan ada banyak produk rotan sintetis yang bisa kita hasilkan, " ungkapnya.

BACA JUGA:Bandara Kertajati Full Beroperasi Oktober, Ini Daftar Transportasi 15 Kota di Jawa Barat, Tarif Rp 40 Ribuan

BACA JUGA:TAMPIL SPORTY! Deretan Sepatu Lari yang Cocok untuk Penggunaan Sehari-hari, Nyaman Dipakai

Sementara itu, Dea Adinda Putri mengatakan bahwa saat ini, produk-produk Ukmarosis sudah dipasarkan di platform media sosial dan e-commerce. Selain itu, pihaknya juga terus mengembangkan pemasaran sehingga produk-produk mereka bisa dikoleksi oleh orang-orang.

“Kita berharap bahwa produk Ukmarosis bisa semakin meningkat dan berjalan dengan lancar. Kita juga berharap suatu saat, kita bisa memasarkannya hingga ke mancanegara," katanya. (awr/opl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: