Hasil Foto Prewedding Flare Jadi Kebakaran di Bromo Ternyata Cuma Begini, Kevin Pramudya: JELEK BANGET

Hasil Foto Prewedding Flare Jadi Kebakaran di Bromo Ternyata Cuma Begini, Kevin Pramudya: JELEK BANGET

Hasil foto prewedding konsep flare di Bromo jadi kebakaran, disebut jelek banget. Foto:-Tangkapan layar-@kevinpramudya_/Twitter

RADARCIREBON.COM - Prewedding dengan konsep membakar flare di kawasan Gunung Bromo menjadi viral karena menyebabkan kemabaran.

Konon lahar yang terbakar mencapai 50 hektare. Benaca ini berawal dari sesi pemtrotetan yang dilakukan oleh sejumlah orang pada 6 September 2023.

Uniknya, foto hasil prewedding menggunakan flare di kawasan Bukit Teletubbies Gunung Bromo itu kini viral di media sosial Twitter.

Hasil pemotretan yang menyebabkan kebakaran di Gunung Bromo ini disebut biasa-biasa saja olehwarganet.

Bahkan, seorang fotografer asal Semarang yang aktif di Twitter bernama Kevin Pramudya Utama menyebut bahwa hasil prewedding tersebut jelek banget.

Hal itu diungkan oleh Kevin lewat media sosial Twitter miliknya. Lewat cuitannya, Kevin menyesalkan konsep prewedding menggunakan flare di Bromo tersebut.

"Sorry banget, ga berusaha buat jadi si paling fotografer, sepuh atau apalah itu sejenisnya, tapi ini ngeselin banget dan harus diomongin."

BACA JUGA:Warga Bandung Sedih Sudah Jauh-jauh Gagal ke Bromo Gara-gara Prewedding Flare Viral di Bukit Teletubbies

"Kebakaran di Bromo ternyata terjadi demi hasil foto prewedding yang JELEK BANGET KAYAK BEGINI, FAK," cuit akun @kevinpramudya_ dengan menambahkan emoticon sedih.

Sebagai seorang fotografer, Kevin tampak sangat emosional. Dalam unggahan yang lain dia juga yakin akan ada tersangka baru. 

"Maaf banget harus emosi karena 50 Hektar terbakar demi foto di atas, satu orang yang punya konsep jelek nyalain flare di musim kemarau ini udah naik statusnya jadi tersangka."

"5 orang lain yang masih jadi saksi mungkin akan menyusul melihat perkembangan yang ada," tuturnya dalam unggahan akun @kevinpramudya_.

Sebelumnya, aparat kepolisian telah memeriksa enam orang yang terlibat kasus tersebut. Salah satunya sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Polisi menetapkan Manajer Wedding Organizer bernama Andrie Wibowo Eka Wardhana sebagai tersangka kasus prewedding flare yang menyebabkan kebakaran di Bromo tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: