Anak-anak Demo Pro Palestina di Roblox, Diikuti Ratusan Ribu Avatar

Anak-anak Demo Pro Palestina di Roblox, Diikuti Ratusan Ribu Avatar

Demo pro Palestina di Roblox yang diikuti anak-anak.-Cikguzayd/Tangkapan Layar-radarcirebon.com

BACA JUGA:Bandara Husein Sastranegara Sudah Tidak Layak untuk Jawa Barat, Menhub: Lokasinya Ada di Cekungan

Video reli Roblox lainnya yang dia posting pada hari Selasa telah dilihat 2,6 juta kali pada hari Jumat, 27, Oktober 2023.

Afiq mengatakan kepada outlet berita Malaysia, Star, bahwa seorang temannya yang berusia 15 tahun telah membuat server di Roblox dalam upaya untuk “melakukan sesuatu untuk Palestina” dan Afiq memutuskan untuk mengadakan rapat umum virtual di sana.

Dia mengatakan setiap server dapat menampung 200 pemain sekaligus dan ada rencana untuk membuat lebih banyak server.

Orang lain juga dapat menyaksikan rapat umum tersebut melalui streaming langsung di Facebook.

BACA JUGA:Jadwal Penerbangan Bandara Kertajati Hari Ini, Malaysia Airline Resmi Buka Rute

CNBC melaporkan pada hari Kamis bahwa area protes virtual itu sendiri telah dikunjungi lebih dari 275,000 kali, meskipun Roblox mengatakan kepada situs berita Amerika bahwa jumlah tersebut dapat mencakup beberapa kunjungan oleh satu pengguna.

Tidak jelas seberapa muda peserta demonstrasi daring tersebut, meskipun ada banyak laporan bahwa mereka adalah anak-anak.

Beberapa orang tua juga memposting di media sosial tentang anak-anak mereka yang menghadiri protes Roblox.

Ini termasuk aktor Malaysia Adam Corrie, yang pada hari Rabu memposting video putranya berpartisipasi dalam video di X (sebelumnya Twitter).

BACA JUGA:Baliho Kaesang dan Gibran di Indramayu Diturunkan, Diduga Perintah Orang Kuat

Data yang dipublikasikan secara online oleh Roblox pada bulan Desember 2022 menunjukkan bahwa hampir separuh penggunanya (45 persen) berusia 12 tahun ke bawah. Hampir satu dari empat (23 persen) penggunanya berada di Asia Pasifik.

Seorang juru bicara Roblox mengatakan kepada CNBC bahwa mereka mengetahui adanya beberapa protes pro-Palestina di platformnya.

Juru bicara tersebut menambahkan: “Meskipun Standar Komunitas kami mengizinkan ekspresi solidaritas, kami tidak mengizinkan konten yang mendukung atau memaafkan kekerasan, mempromosikan terorisme atau kebencian terhadap individu atau kelompok, atau seruan untuk mendukung partai politik tertentu.

“Kami memiliki tim ahli yang terdiri dari ribuan moderator serta alat deteksi otomatis untuk memantau platform kami dan akan mengambil tindakan cepat terhadap konten atau individu apa pun yang ditemukan melanggar standar kami.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: