Hadirkan Pelatih Asal Prancis, Pengurus Akuatik Indonesia Kabupaten Cirebon Gelar Smart Parenting Swimmers

Hadirkan Pelatih Asal Prancis, Pengurus Akuatik Indonesia Kabupaten Cirebon Gelar Smart Parenting Swimmers

Pengurus Akuatik Indonesia Kabupaten Cirebon hadirkan pelatih asal Prancis dalam kegiatan Smart Parenting Swimmers. Foto:-Istimewa-

Hadirkan Pelatih Renang Asal Prancis, Pengurus Akuatik Indonesia Kabupaten Cirebon Gelar Smart Parenting Swimsers

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Pengurus Akuatik Indonesia Kabupaten Cirebon menghadirkan pelatih renang initernasional asal Prancis dalam kegiatan Smart Parenting Swimmers.

Kegiatan ini digelar di di aula Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC), Minggu (3/12/2023). Diikuti ratusan peserta dari dalam dan dari luar Kabupaten Cirebon.

Selain menghadirkan pelatih renang asal Prancis, David Armandoni, Akuatik Indonesia Kabupaten Cirebon juga menghadirkan ahli gizi dari Indonesia Sport Nutritionist Association (ISNA), Solihin.

Hadir pula pengurus Pengprov Akuatik Indonesia Jawa Barat dalam kegitan bertajuk 'Pola Asuh Atlet Renang dengan Asupan Gizi Terbaik untuk Mencapai Prestasi Maksimal' tersebut.

BACA JUGA:Mencegah Kematian Mendadak Akibat Serangan Jantung, Kenali 5 Upaya Berikut Ini

BACA JUGA:Doni Monardo, Jenderal yang Memimpin Indonesia Melawan Covid-19 Meninggal Dunia

Dijelaskan oleh Ketua Umum Akuatik Indonesia Kabupaten Cirebon, Yudi Kurniawan, bahwa kegiatan tersebut diselenggarakan untuk meningkatkan kapasitas, kompetensi dan wawasan para pelatih serta orang tua atlet renang. 

"Saya berterima kasih kepada para peserta yang sudah berpartisipasi dalam kegiatan ini. Acara ini menurut kami sangat penting dalam dunia olahraga khususnya renang," katanya.

Menurut Yudi, kegiatan tersebut sangat penting untuk memunculkan triangle suport dalam pengembangan atlet renang di Kabupaten Cirebon.

Triangle suport atau tiga pilar kekuatan tersebut adalah orang tua, pelatih dan atlet itu sendiri. Dengan demikian, dapat menghasilkan hubungan yang dinamis, harmonis dan optimis. 

BACA JUGA:Persib vs PSM, Anak Emas Persib Bandung Berpeluang Diturunkan Kembali oleh Bojan Hodak, Ini Jaminannya

"Dinamis adalah upaya kita untuk mengikuti perkembangan atlet. Harmonis sendiri adalah upaya membangun hubungan baik antara atlet, pelatih dan orang tua," kata Yudi.

"Optimis menjadikan keyakinan akan harapan kalau atlet tersebut akan berprestasi baik ditingkat Nasional maupun internasional," terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: