Monkey Business, Strategi Bisnis Paling Licik dan Terus Berulang, Kenali dan Jangan Sampai Jadi Korban

Monkey Business, Strategi Bisnis Paling Licik dan Terus Berulang, Kenali dan Jangan Sampai Jadi Korban

Hati-hati dengan monkey business, strategi bisnis paling licik dan banyak makan korban. Ilustrasi foto:-Karolina Grabowska-pexels.com

Monkey Business, Strategi Bisnis Paling Licik dan Terus Berulang, Kenali dan Jangan Sampai Jadi Korban

RADARCIREBON.COM - Di dunia usaha ada yang dikenal dengan yang namanya monkey business. Eits, bukan bisnis primata atau jual beli monyet ya.

Monkey business ini adalah strategi bisnis. Namun, bukan strategi yang positif dan baik untuk dilakukan. Monkey business ini merupakan strategi yang licik. 

Kenapa disebut monkey business dan menggunakan hewan jenis monyet sebagai analoginya?

Itu karena sifat pengusaha yang licik dinilai mirip monyet. Yaitu, langsung kabur setelah mendapatkan keuntungan besar.

BACA JUGA:Rahasia Sukses Orang Kaya, Terapkan 5 Kebiasaan Baik Berikut Ini dan Rasakan Perubahannya

Strategi yang dikenal dengan istilah bisnis monyet atau monkey busieness ini biasanya sangat menggiurkan. Namun memiliki sisi lain yang sangat jahat dan licik.

Maka, model bisnis yang menggunakan strategi ini biasanya akan menimbulkan kerugian besar bagi para korbannya.

Model bisnis yang menggunakan strategi licik monkey bisnis ini misalnya seperti arisan online atau investasi bodong. Tidak terbatas di situ, masih banyak model bisnis lain yang termasuk monkey bisnis.

Ciri-ciri monkey bisnis yang sangat menonjol antara lain yaitu menawarkan keuntungan yang besar dan mudah.

BACA JUGA:9 Pengedar Narkoba Diamankan Polres Cirebon Kota, 3 Tersangka asal Kuningan

BACA JUGA:Ramayana Group Hadirkan Tropikana Waterpark, Wisata Air ala Maroko di Cirebon 

Tawaran menggiurkan ini lah yang harus kita waspadai ketika bertemu dengan seseorang yang menawarkan jalan usaha. Jangan mudah percaya apalagi langsung menyerahkan sejumlah uang untuk modal.

Para pelaku bisnis monyet ini biasanya memanfaatkan kelengahan seseorang. Itu karena pola pikir kebanyak orang saat ini yang merasa ingin mendapatkan keuntungan besar dengan cara instan dan cepat kaya raya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: