Terungkap, Identitas Jasad Perempuan yang Ditemukan di Kabupaten Cirebon

Jasad yang diperkirakan berusia 20 hingga 25 tahun tersebut ditemukan dalam kondisi terlentang di dalam cungkup makam keramat di desa tersebut.

BACA JUGA:Kasus Masih Bergulir, Giliran Owner PT CHS Gugat WS Atas Perbuatan Melawan Hukum Dalam Transaksi Tanah

Hingga saat ini warga setempar belum ada yang merasa kehilangan anaknya, dan diperkirakan jasad sudah lima hari tewas dan membusuk.

Petugas Polsek Gegesik bersama perangkat desa yang tiba di lokasi langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Petugas juga meminta keterangan saksi yang pertama kali menemukan maupun kuncen makam setempat.

Dari olah TKP yang dilakukan petugas tidak ditemukan alat bukti di sekitar lokasi kejadian.

Petugas juga belum bisa menyimpulkan penyebab kematian korban, lantaran kondisi jenazah yang sudah membengkak dan sulit dikenali.

Polisi juga tidak menemukan adanya luka pada tubuh jenazah perempuan tersebut.

Dugaan sementara Polisi, jasad perempuan ini diduga korban perkosaan lalu dibunuh, pasalnya  kondisi jasad dalam kondisi telanjang dan terlentang.

"Awalnya sih juru kunci buka pintu, pas di dalam mencium bau busuk yang menyengat, setelah dilihat ternyat ada mayat, langsung laporan ke desa," ungkap Kepala Desa Jagapura Kulon, Awang, Jumat (16/2/2024).

Awang menduga mayat berjenis kelamin perempuan tersebut korban pemerkosaan.

"Itu mayat perempuan, karena baju dan celananya enggak ada, bisa jadi ke situ (pemerkosaan)," ucapnya.

Guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut,  Poliai mengevakuasi jasad ke RSD Gunung Jati untuk dilakukan otopsi. Kasusnya kini ditangani Polsek Gegesik. (*)

Sumber: