Serius Berantas Judi Online, Menkominfo: Dalam Waktu Dekat Satgas Akan Terbentuk

Serius Berantas Judi Online, Menkominfo: Dalam Waktu Dekat Satgas Akan Terbentuk

Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie.-Kominfo-

Budi Arie menegaskan tekad dan keseriusan pemerintah dalam melakukan pemberantasan terhadap judi online.

Kementerian Kominfo juga telah melakukan koordinasi dengan kementerian, lembaga dan instansi terkait untuk bersama-sama memberantas kegiatan judi online.

BACA JUGA:Indonesia Harus Terhindar dari Grup B, Thailand dan Vietnam Pernah Jadi Bulan-Bulanan

BACA JUGA:KAI Daop 3 Cirebon Jalankan Kereta Tambahan Sambut Long Weekend Idul Adha

“Koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri karena server-servernya di luar negeri, kemudian sistem pembayarannya dalam hal ini OJK (Otoritas Jasa Keuangan), Bank Indonesia dan juga aparat penegak hukum khususnya kepolisian dan Kejaksaan,” kata dia.

Menurut Budi Arie, Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan telah mengajukan pembentukan Satuan Tugas Judi Online kepada Presiden Joko Widodo.

“Satgas Judi Online tengah diproses Kemenkopolhukam. Minggu lalu diajukan ke Pak Presiden dan segera diresmikan pembentukannya."

BACA JUGA:LBH Jawa Barat Desak Tuntaskan Kasus Pataraksa

"Kita tunggu saja dalam waktu dekat akan ada pengumuman resmi yang akan dilakukan oleh Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan,” ucapnya.

Menkominfo menegaskan Satgas Judi Online memiliki peran penting untuk memberantas judi online yang telah merugikan masyarakat hingga memakan korban jiwa.

Judi online, kata dia, berdampak pada ekonomi keluarga dan merusak mental masyarakat Indonesia. 

BACA JUGA:PLN Optimalkan Keandalan Pasokan Listrik Jelang Idul Adha Melalui Pemeliharaan Rutin

Selain itu, judi online juga menyebabkan konflik dengan orang-orang terdekat.

"Misalnya konflik dengan orang-orang terdekat suami istri, rumah tangga yang kacau-balau, dan juga cara psikologis memberikan dampak kecemasan dan stres yang berlebihan,” tandasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase