Kesaksian Sebenarnya Liga Akbar, Akui Bertemu Vina dan Eky di Sebuah Warung

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Liga Akbar Cahyana mengungkapkan kesaksian yang sebenarnya. Dirinya mengakui bertemu Vina dan Eky di sebuah warung sebelum kejadian.

Pengakuan tersebut diungkapkan Liga Akbar ketika ditemui radarcirebon.com di kantor pengacaranya Yudia Alamsyach, Sabtu 15 Juni 2024.

Liga Akbar yang merupakan warga Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon ini, merupakan teman dekat korban almarhum Muhammad Rizky Rudian alias Eky.

Sebelum Vina dan Eky ditemukan meninggal dunia, Liga Akbar mengaku sempat ngobrol bareng bersama di sebuah warung yang ada di bilangan Jalan Perjuangan, Kota Cirebon.

BACA JUGA:Update Kasus Vina Cirebon, Teman Mancing Pegi Setiawan Ikut Diperiksa Polda Jabar

Semenjak viralnya kembali kasus pembunuhan terhadap Vina dan Eky yang terjadi pada tahun 2016 lalu, satu persatu saksi yang bermunculan mengungkap kasus tersebut ke publik.

Salah satu saksi tersebut adalah bernama Liga Akbar Cahyana, teman dekat Eky yang sempat nongkrong bareng di sebuah warung.

Liga Akbar menceritakan kronologi dirinya terakhir bertemu dengan almarhumah Vina dan Almarhum Eky sebelum ditemukan tewas di jembatan (flyover) Talun, Kabupaten Cirebon.

Liga Akbar menjelaskan, pada tanggal 27 Agustus 2016 lalu, pada siang hari, dirinya dan almarhum Eky berangkat dari Cirebon ke Majalengka masing-masing menggunakan sepeda motor.

BACA JUGA:Penyesalan Liga Akbar Memberikan Keterangan Palsu di Kasus Vina Cirebon, BAP Minta Dicabut

"Kami berdua juga sudah izin ke ibunya Eky karena saya mau sekolah perhotelan. Selesai dari Majalengka, kami berdua kembali ke tempat tongkrongan di salah satu warung depan SMAN 4 Cirebon sekitar pukul 16.00 sore," jelasnya.

Di warung tersebut, kata Liga, dia dan Eky bertemu dengan tiga orang teman lainnya yang berinisial B, T, dan L.

"Sekitar pukul 16.30 sore, almarhum Eky pamit untuk menjemput Vina. Sekitar setelah magrib, Eki kembali ke warung bersama Vina," ungkap Liga Akbar.

Ketika Eky dan Vina kembali bergabung, mereka terlibat obrolan singkat sambil menikmati air kopi.

Sumber: